Penangkapan Pejabat Kemennakertrans
Muhaimin: Kasus Ini Tidak Ada Kaitannya dengan Saya
Menteri tenaga kerja dan transmigrasi Muhaimin Iskandar merampungkan proses pemeriksaannya di depan penyidik KPK.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri tenaga kerja dan transmigrasi Muhaimin Iskandar merampungkan proses pemeriksaannya di depan penyidik KPK. Muhaimin mengaku kasus yang menimpa dua anak buahnya, Dadong Irbarelawan dan I Nyoman Suisnaya sama sekali tidak terkait dengan dirinya.
"Saya datang sebagai warga negara. Saya ingin menjelaskan semuanya kepada KPK bahwa kasus penyuapan yang dilakukan, yang terjadi, sama sekali tidak ada kaitannya dengan saya," ujarnya di Gedung KPK, Jakarta, Senin (3/10/2011).
Muhaimin mengaku tak pernah memberikan disposisi atau perintah kepada kedua anak buahnya itu, untuk meminta uang Rp 1,5 miliar kepada tersangka kuasa direksi PT Alam Jaya Papua Dharnawati.
"Tidak ada juga pembicaraan langsung atau tidak langsung kepada saya," ujarnya.
Muhaimin merampungkan proses pemeriksaannya pada sekitar pukul 15.00 WIB. Dia disambut beberapa stafnya dan Ketua Fraksi PKB Marwan Jafar seusai menjalani pemeriksaan.
Bercengkerama sebentar dengan para stafnya itu dan juga Marwan Jafar, Muhaimin yang berbalut kemeja batik lengan panjang itu pun bergegas keluar Gedung KPK menuju mobil CRV hitam bernomor polisi B1376 RFT yang ditumpanginya.
Sempat terjadi kericuhan antara awak media dengan para staf Muhaimin saat pewarta meliput kepulangan Ketua Umum PKB itu. Awak media tak terima dengan cara staf Muhaimin mengawal dan mengamankan pimpinan mereka masuk ke dalam mobil.
Cara staf Muhaimin mengawal dan mengamankan pimpinannya itu, dinilai awak media telah melanggar kebebasan pers. Staf Muhaimin, dinilai media, telah menghalang-halangi tugas pers.