Kementerian ESDM Pastikan Stok BBM Aman Hadapi Lebaran

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dekati hari raya idul fitri, kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), BPH Migas, PT Pertamina (Persero), PT PLN (Persero) dan Direktur M & T PT Pertamina (Persero) melakukan kunjungan kerja ke Cikampek dalam rangka Safari Ramadhan 1432 H, Senin (22/8/2011). Kunker ini untuk semakin memantapkan kehandalan pasokan, operasional, dan langkah-langkah untuk menjaga keamanan pasok BBM, LPG dan listrik.

Kepala Biro Hukum dan Humas Sutisna Prawira, dalam rilisnya, di Jakarta, Senin (22/8/2011), menjelaskan bahwa stok BBM Nasional status 21 Agustus 2011 yaitu 20,91 hari sehingga kondisi Normal.

Sedangkan perkiraan stok BBM nasional pada periode Idul Fitri (15 Agustus - 15 September 2011) pada dasarnya masih dalam kondisi Aman, dengan rata-rata stok pada periode tersebut yaitu Premium 18,6 hari; minyak tanah 77, 7 hari dan solar 20,4 hari.

Stok LPG Nasional  status 21 Agustus 2011 sebesar 172,668 Metrik Ton yang terdiri dari stok di Kilang, depot, kapal, Floating Storage Offloading (FSO) dan Tanjung Uban. Dengan konsumsi LPG sebesar 14.118 Metrik Ton, sehingga Ketahanan Stok LPG Nasional yaitu sebesar 12,23 hari (AMAN) untuk periode 15 Agustus – 15 September 2011.

"Untuk meningkatkan stok LPG, Pertamina meningkatkan impor dari normal 3 kargo per bulan menjadi 6 kargo per bulan (per kargo 44.000 Metrik Ton) selama masa lebaran Idul Fitri 1432 H," ujarnya.

Disebutkan pula, mulai tanggal 15 Agustus s.d. tanggal 15 September 2011 di Kementerian ESDM diadakan Posko Sektor ESDM yang akan memantau perkembangan penyediaan energi termasuk BBM, LPG, dan Kelistrikan diseluruh wilayah NKRI maupun monitoring kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana geologi.

Berikut adalah informasi mengenai kelistrikan Jawa – Bali :

A.  Kesiapan sistem kelistrikan Jawa Bali  (Interkoneksi) menyambut hari raya Idul Fitri 1432 H.
    - Perkiraan beban pada hari raya :

1.    Beban tertinggi (malam)         : 12179 MW;
2.    Daya mampu pasok               : 19639 MW;
3.    Beban terendah                     : 7517 MW ( jam 08.30)

Dengan kondisi tersebut diatas pasokan listrik Jawa Bali sangat aman

     - Kesiapan siaga hari raya :

1.    Piket di seluruh gardu induk ditambah piket khusus lebaran;

2.    Kondisi emergensi : telah disiapkan  SOP  manuver beban dan trafo daya mobile, sejumlah    4 unit  yang tersebar di  4  region  di Jawa Bali dalam kondisi siap operasi;

3.    Kurva  beban selama hari raya terlampir.

B.    Kesiapan unit pelayanan distribusi dalam menyambut hari raya Idul Fitri 1432 H
       - Piket distribusi :

1.    Jumlah armada piket  :

a.    Per APJ  (Area Pelayanan dan Jaringan) rata-rata 3 x shift ;

b.    Jumlah piket per shift minimal 12 orang;

c.    3 mobil pelayanan teknik.

2.    Persiapan genset dan unit gardu bergerak setiap APJ minimal 1 unit.