SBY-Boediono Gagal Wujudkan Pendidikan Murah
Organisasi kemahasiswaan seperti IMM, PMKRI, HMI-MPO, PII, LMD, Kamtri, GMKI, PMII, dan lain-lain yang tegabung dalam Kaum Muda dan
Penulis:
Adi Suhendi
Editor:
Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Organisasi kemahasiswaan seperti IMM, PMKRI, HMI-MPO, PII, LMD, Kamtri, GMKI,
PMII, dan lain-lain yang tegabung dalam Kaum Muda dan Mahasiswa
Indonesia menganggap pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono
(SBY)-Boediono gagal mewujudkan pendidikan yang murah.
Hal tersebut diorasikan elemen mahasiswa yang melakukan demonstrasi de Bundaran HI dalam rangka peringatan hari pendidikan yang jatuh pada 2 Mei.
"Pemerintahan SBY-Boediono tidak mampu menciptakan pendidikan gratis, berkualitas, dan bebas korupsi," ungka seorang oratornya di Bundaran HI, Senin (2/5/2011).
Kini ratusan orang tersibut berkumpul dan berorasi di Bundaran HI dan melakukan long march ke Istana Negara dalam rangka menyalurkan aspirasinya dan bergabung dengan demonstran lainnya.
Hal tersebut diorasikan elemen mahasiswa yang melakukan demonstrasi de Bundaran HI dalam rangka peringatan hari pendidikan yang jatuh pada 2 Mei.
"Pemerintahan SBY-Boediono tidak mampu menciptakan pendidikan gratis, berkualitas, dan bebas korupsi," ungka seorang oratornya di Bundaran HI, Senin (2/5/2011).
Kini ratusan orang tersibut berkumpul dan berorasi di Bundaran HI dan melakukan long march ke Istana Negara dalam rangka menyalurkan aspirasinya dan bergabung dengan demonstran lainnya.