Senin, 29 September 2025

Diplomat Muda Tewas di Menteng

Pintu Kamar Kos Arya Daru Lapis 3 dan Dikunci dari Dalam, Polisi: Plafon Tidak Rusak

Polisi menyebut pintu kamar Arya Daru Pangayunan memiliki tiga lapis pintu. Pintu ketiga hanya bisa dibuka dari dalam.

Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
KEMATIAN DIPLOMAT KEMLU - Suasana indekos di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, tempat tinggal Arya Daru Pangayunan—diplomat muda Kementerian Luar Negeri yang ditemukan tewas dengan kepala terlilit lakban—terlihat eksklusif, Selasa (22/7/2025). Polisi menyebut pintu kamar Arya Daru Pangayunan memiliki tiga lapis pintu. Pintu ketiga hanya bisa dibuka dari dalam. 

TRIBUNNEWS.COM - Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra, mengungkapkan kondisi pintu kamar diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI, Arya Daru Pangayunan (39), yang ditemukan tewas di indekosnya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa, 8 Juli 2025.

Pada saat ditemukan, posisi kamar Arya Daru dalam keadaan terkunci.

Polisi menyebut pintu kamar Arya Daru memiliki tiga lapis.

"Yang pertama adalah lapis dengan menggunakan kartu tap, itu bisa diakses dari luar. Kemudian yang kedua, kunci yang kedua adalah kunci biasa, tapi tidak ada kuncinya, seperti ceklekan biasa dan itu melekat di bawah grendel."

"Sedangkan kunci ketiga adalah kunci slot. Jadi, ini hanya dilakukan oleh orang yang posisinya berada di dalam kamar untuk mengunci kunci tersebut," jelas Wira dalam konferensi pers, Selasa (29/7/2025).

Setelah dilakukan penelitian terhadap TKP, polisi menyatakan tidak ada akses lain untuk masuk ke dalam kamar tersebut, selain pintu maupun jendela.

"Karena di samping itu tembok, belakang tembok."

"Penyelidik sudah melakukan pengecekan dan penelitian mendalam terhadap plafon, dan itu plafon tidak ada yang rusak."

"Kemudian, pintu gerbang dan pintu kamar kos menggunakan sistem kunci elektronik dengan akses masing-masing seperti kamar yang dimiliki korban, dan masternya dipegang oleh penjaga kos," ungkapnya.

Tangan dan Kaki Arya Daru Tidak Terikat

Polisi juga menegaskan tangan dan kaki Arya Daru tidak terikat saat pertama kali ditemukan.

Baca juga: 4 Poin Analisis Psikolog Forensik Arya Daru Pangayunan: Kesulitan Ekspresikan Emosi Negatif

Arya Daru ditemukan dalam posisi telentang menggunakan celana pendek dan kaus terbaring di atas kasur.

Kepala Arya Daru tertutup plastik dan terlilit lakban warna kuning.

"Pada saat ditemukan, ini kami luruskan karena ada pemberitaan di media yang menyatakan tangannya terikat, bahwa faktanya pada saat ditemukan, tangan korban tidak terikat. Tangan dan kaki tidak terikat," tegas Wira.

Ada Niatan Bunuh Diri sejak 2013

Polda Metro Jaya juga menyatakan Arya Daru sudah memiliki niatan bunuh diri sejak 2013.

Hal ini disampaikan oleh anggota Laboratorium Forensik (labfor) Ditsiber Polda Metro Jaya, Ipda Sadji Purwanto, dalam konferensi pers pada Selasa (29/7/2025).

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan