Pasar Taman Puring Kebakaran
500 Kios Taman Puring Hangus, Pedagang Kehilangan Kaos dan Kaset Seharga Jutaan Rupiah
500 kios Pasar Taman Puring terbakar. Pedagang punk kehilangan kaset langka & kaos jutaan. Kerugian capai puluhan juta.
TRIBUNNEWS.COM - Ratusan kios di Pasar Taman Puring, Jakarta Selatan, hangus dilalap api dalam kebakaran hebat yang terjadi Senin (28/7/2025) malam.
Sehari setelahnya, para pedagang mulai berdatangan untuk mengecek sisa-sisa dagangan mereka, namun bagi sebagian, seperti Ebeat, pedagang punk di lantai 2, yang tersisa hanya abu dan kenangan.
Koleksi kaset langka dan kaos jutaan rupiah miliknya ikut lenyap, membuat kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Berdasarkan pemantauan, sejumlah pedagang di Pasar Taman Puring tampak mengecek kondisi masing-masing kios mereka, pada Selasa (29/7/2025).
Pantauan Tribunnews.com sekira pukul 09.53 WIB, ratusan kios di Pasar Taman Puring tampak hangus setelah dilahap si jago merah.
Asap putih terlihat masih mengebul di lokasi.
Seorang petugas pemadam kebakaran mengatakan, saat ini tengah berlangsung tahap pendinginan.
"Ini tahap pendinginan. Memang masih ada api-api kecil yang yang tertimbun barang-barang," ucap petugas pemadam kebakaran itu, saat ditemui Tribunnews.com, Selasa pagi.
Selain itu, garis polisi dipasang mengelilingi sekitar Pasar Taman Puring.
Para pedagang tampak berkumpul di depan kios-kios tempat mereka berdagang sehari-hari.
Satu di antaranya, Ebeat (40), yang kiosnya berada di lantai 2 Pasar Taman Puring.
Ebeat menjual pakaian, kaset, dan pernak-pernik lainnya yang bergaya punk.
Ia terlihat tenang meski kios dan barang-barang dagangannya kini sudah hangus tak bersisa.
"Ya mau bagaimana lagi. Sepertinya sudah hangus semua. Lantai 2 udah enggak ada sisa semua," ucap Ebeat, saat ditemui, Selasa.
Ia menjelaskan, pada Senin sore, Ebeat yang sedang bekerja mendapatkan kabar dari sang ibu bahwa Pasar Taman Puring dilanda kebakaran.
Ia baru sempat mengecek kondisi kiosnya hari ini.
"Ada kaos-kaos, kaset langka yang langka dan harganya jutaan," ungkapnya.
Menurut Ebeat, berdasarkan perhitungannya, kerugian yang dia alami dari insiden ini berkisar Rp30-Rp40 juta.
Untuk diketahui, kebakaran di Taman Puring terjadi pada Senin, 28 Juli 2025 sekitar pukul 18.02 WIB, sesaat setelah azan maghrib.
Api pertama kali terlihat dari Blok D dan E, diduga berasal dari korsleting listrik di kios yang sudah tutup3.
Petugas keamanan sempat mencoba memadamkan api dengan APAR, namun gagal karena api cepat membesar.
Berdasarkan data sekitar 500 kios hangus terbakar, termasuk kios yang menjual sepatu, kacamata, jam tangan, dan barang-barang mudah terbakar.
Pemadaman dilakukan oleh lebih dari 115 personel dan 34 unit mobil damkar, berlangsung hingga dini hari.
Tidak ada laporan korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
TransJakarta sempat lumpuh, dan empat tahanan Polsek Kebayoran Baru dievakuasi karena api merambat ke area sekitar.
Pemerintah dan kepolisian masih melakukan penyelidikan penyebab pasti kebakaran.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.