Kronologi Kecelakaan Beruntun di Utan Kayu Jakarta Timur, Dipicu Mobil Pelat Dinas Hilang Kendali
Insiden kecelakaan beruntun terjadi di depan Halte Transjakarta Utan Kayu, Jakarta Timur dipicu mobil berpelat dinas hilang kendali.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Insiden kecelakaan beruntun terjadi di Jalan Ahmad Yani, tepatnya di depan Halte Transjakarta Utan Kayu, Jakarta Timur, Jumat (11/7/2025) pukul 06.30 WIB.
Tabrakan beruntun melibatkan tujuh kendaraan itu diduga bermula dari sebuah mobil Toyota Fortuner berpelat dinas yang hilang kendali.
Tiga unit minibus, satu taksi, satu mobil kendaraan listrik, dan dua kendaraan lainnya yakni sepeda motor terlibat dalam insiden kecelakaan tersebut.
Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Timur Iptu Darwis Sunarta mengungkapkan kronologi kecelakaan.
Peristiwa bermula saat sejumlah mobil sedang berada di lampu merah.
Baca juga: Kecelakaan Diogo Jota Jadi Polemik, Pernyataan Sopir Truk dan Polisi Spanyol Bertolak Belakang
Kemudian dari arah belakang Toyota Fortuner berpelat dinas melaju sangat kencang.
"Jadi memang kendaraan dari depan ke belakang itu sudah pada berhenti di lampu merah tiba-tiba dari belakang tuh hilang kendali terus nabrak," jelas Darwis kepada wartawan.
Polisi enggan menyebut asal instansi mobil berpelat dinas tersebut.
Baca juga: Dua Bus PO Satu Enam Delapan Kecelakaan Beruntun di Bayeman Purbalingga
Darwis menduga pengemudi mobil Toyota Fortune dalam keadaan mengantuk.
"Ya bisa juga karena ngantuk karena dia mengalami benturan stir mobil," jelasnya.
Sejumlah mobil di depannya pun terdorong ke depan hingga mengakibatkan kecelakaan beruntun.
Tak ada korban jiwa atas insiden kecelakaan lalu lintas ini, hanya dua orang mengalami luka-luka.
Pengemudi mobil pelat dinas saat ini dirawat di RS Persahabatan Jakarta Timur.
Darwis menyampaikan pihak tengah melakukan penyelidikan dengan menganalisis rekaman CCTV detik-detik kejadian.
"Yang jelas diakibatkan hilang kendali, hilang konsentrasi," pungkasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.