Diplomat Muda Tewas di Menteng
Aktivitas Arya Daru sebelum Tewas dengan Kepala Terlakban: Disapa Penjaga Kos, Buang Makanan
Polisi membeberkan aktivitas Arya sebelum ditemukan tewas dalam kondisi terlakban di kamar indekosnya yaitu dari disapa penjaga kos dan buang makanan.
Penulis:
Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor:
Ayu Miftakhul Husna
TRIBUNNEWS.COM - Kapolsek Metro Menteng, Kompol Rezha Rahandhi mengungkap aktivitas diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan sebelum ditemukan tewas dengan kondisi kepala terlilit lakban di kamar indekosnya di Jalan Gondagdia Kecil Nomor 22, Menteng, Jakarta Pusat.
Rezha mengatakan Arya sempat terlihat masih melakukan aktivitas pada Senin (7/7/2025) malam, sebelum ditemukan tewas pada Selasa (8/7/2025) pagi sekira pukul 08.30 WIB.
Pertama, Arya masih sempat saling kontak dengan sang istri yang berada di Yogyakarta pada Senin malam, sekira pukul 21.00 WIB.
"Bahkan istri korban sendiri berhubungan terakhir di jam 21.00 WIB dan kini perjalanan dari Yogya dan sudah berangkat ke Jakarta untuk menemui kerabat dan jenazah korban," katanya dikutip dari program Kompas Petang di YouTube Kompas TV, Rabu (9/7/2025).
Lalu, dia mengungkapkan aktivitas kedua yang dilakukan Arya adalah ketika bertemu dengan penjaga kos pada pukul 22.15 WIB.
Baca juga: Diplomat Muda Tewas di Menteng Jakpus, Tetangga Ungkap Pertemuan Terakhir dengan Korban
Arya sempat disapa penjaga kos yang kala itu tengah makan malam.
"Dari penjaga indekosnya, bahkan bertemu pada pukul 22.15 WIB, sempat menyapa korban sambil makan malam karena kebetulan malam kemarin (Senin) itu dalam kondisi hujan intensitas sedang."
"Lanjut menyapa korban dan (Arya) menjawab 'iya pak'. Itu (keterangan) dari penjaga indekosnya," kata Rezha.
Kemudian, aktivitas terakhir Arya yang diketahui adalah ketika dia berjalan keluar dari kamarnya dan mengambil pesanan makanan dari driver ojek online (ojol).
Setelah itu, dia juga sempat terlihat membuang bungkus makanannya ke luar kos pada pukul 23.30 WIB.
Rezha mengatakan aktivitas korban tersebut sempat terekam kamera CCTV yang sudah diamankan.
"Hanya korban keluar masuk tempat kos, pesan Gojek maupun buang makan setelah dia selesai makan di jam 23.30 WIB," jelasnya.
Kronologi Penemuan
Rezha mengungkapkan jasad Arya pertama kali ditemukan ketika sang istri menyatakan suaminya tersebut tidak bisa dihubungi.
Lantas, istri Arya pun meminta tolong kepada penjaga indekos untuk mengecek keberadaan suaminya tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.