Kamis, 2 Oktober 2025

Rincian 14 Lokasi Banjir di Tangerang Selatan, Pagi Ini Perlahan Surut

Hujan deras mengguyur wilayah Tangerang Selatan sejak Senin siang menyebabkan air di sungai meluap tak sanggup lagi menampung aliran air hujan.

|
Editor: Choirul Arifin
Tribun Tangerang/Ikhwana Mutuah Mico
BANJIR TANGSEL - Banjir yang memicu kemacetan parah di Jalan Merpati Raya, Ciputat, Kota Tangerang Selatan, Senin (7/7/2025) sore akibat hujan deras. 

 

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Hujan deras yang mengguyur Kota Tangerang Selatan sejak sore tadi menyebabkan banjir di sejumlah ruas jalan utama dan kawasan perumahan padat penduduk di Kota Tangerang Selatan, Senin (7/7/2025) sore hingga malam.

Hujan deras mengguyur wilayah Tangerang Selatan sejak Senin siang menyebabkan air di sungai meluap tak sanggup lagi menampung aliran air hujan.

Penata Layanan Operasional Danton Penanggulangan Bencana (PB) BPBD Kota Tangsel, Dian Wiryawan mengatakan, hingga Senin petang pukul 18.35 WIB, ada 14 titik genangan dan banjir di Tangerang Selatan.

Dian, mengatakan mayoritas banjir disebabkan oleh luapan dua sungai tersebut yang tidak mampu menampung debit air hujan. 

Selain itu, genangan juga terjadi akibat saluran drainase yang tersumbat sampah atau menyempit. "Mayoritas disebabkan oleh intensitas hujan tinggi dan luapan kali Serua maupun Kali Kedaung," kata Dian.

BPBD hingga tadi malam dan hari ini masih melakukan pemantauan dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk penanganan lebih lanjut.

Warga Bersihkan Lumpur

Sementara itu, warga di sejumlah titik di Kota Tangerang Selatan mulai membersihkan rumah dan lingkungan mereka dari lumpur dan kotoran setelah terendam banjir akibat hujan deras sejak Minggu (6/7/2025) siang yang perlahan surut. 

Hingga Senin (7/7/2025) siang, tiga titik di wilayah Kelurahan Pakujaya dan Pakualam masih tergenang banjir.

BPBD Kota Tangsel menyebut, banjir ini disebabkan oleh meluapnya saluran drainase dan kali setempat akibat hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur sejak pukul 16.45 WIB, Minggu.

"Masih ada tiga titik yang tergenang," kata Dian Wiriyawan saat dihubungi, Senin (7/7/2025).

Adapun tiga titik yang masih tergenang sampai Senin sore adalah:

  • Kayu Gede 1 RW 04, Pakujaya, dengan tinggi muka air (TMA) awal 25–130 cm. Sebanyak 120 kepala keluarga (KK) terdampak. Saat ini air mulai surut, tersisa sekitar 35 cm.
  • Griya Sutera RW 06, Pakualam, dengan TMA awal 40–90 cm. Sebanyak 280 KK terdampak. Kini tersisa 25 cm genangan.
  • H. Juna RT 008 RW 04, Pakujaya, dengan TMA awal 25–90 cm. Sekitar 70 KK terdampak, dengan genangan tersisa 10 cm.

Di sisi lain, lima titik banjir lainnya di Tangerang Selatan sudah dinyatakan surut, termasuk wilayah padat penduduk seperti Jalan Raya Graha Raya dan Pondok Maharta.

Baca juga: Puluhan Motor Mogok, Lalu Lintas Kacau Gara-gara Banjir di Tangerang Selatan

Dian mengimbau warga tetap waspada terhadap potensi genangan susulan, mengingat cuaca ekstrem masih bisa terjadi dalam beberapa hari ke depan. Kawasan rendah dan yang berada di dekat aliran sungai menjadi titik yang paling berisiko.

“Kami terus memantau perkembangan dan siap menurunkan tim jika kondisi memburuk. Masyarakat juga kami minta untuk segera melapor jika ada potensi luapan air,” tutupnya.

Berikut daftar lokasi banjir di Tangerang Selatan, Senin, 7 Juli 2025:

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved