Senin, 29 September 2025

Ijazah Jokowi

Kader PSI Dian Sandi Kembali Diperiksa Polisi Soal Ijazah Jokowi, Bawa 2 Flashdisk Bukti Tambahan

Dian Sandi Utama membawa flashdisk berisi sejumlah dokumen visual seperti video, foto, dan tangkapan layar terkait polemik ijazah Joko Widodo

Editor: Erik S
Tribunnews/Alfarizy
POLEMIK IJAZAH JOKOWI - Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dian Sandi Utama, tiba di Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Rabu (28/5/2025). Dian akan menjalankan pemeriksaan lanjutan terkait unggahan ijazah Jokowi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Dian Sandi Utama kembali mendatangi Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Rabu (28/5/2025). 

Politisi asal Nusa Tenggara Barat itu tiba pukul 12.25 WIB, dengan menggunakan kemeja berwarna biru muda dengan jaket berwarna hitam, serta memakai celana jeans.

Sandi akan menjalani pemeriksaan lanjutan terkait unggahan dokumen elektronik berupa ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

Baca juga: Tudingan Ijazah Palsu Bikin Citra Jokowi Buruk, Kuasa Hukum Tak Tutup Kemungkinan Ada Laporan Baru

Dian mengatakan kehadirannya kali ini untuk menjalani pemeriksaan pengembangan. 

Kendati begitu, dia mengaku belum bisa mengungkap materi pemeriksaan secara rinci.

“Mungkin ada (alasan dipanggil), pertama menambahkan bukti-bukti kemarin, kedua pemeriksaan pengembangan," ujar Dian Sandi, kepada awak media.

Terkait bukti tambahan, Dian menyebut dirinya membawa dua flashdisk. Menurutnya, flashdisk itu berisi sejumlah dokumen visual seperti video, foto, dan tangkapan layar. 

Barang bukti tersebut, kata Dian, disiapkan dalam bentuk fisik sesuai ketentuan yang berlaku.

“Karena barang bukti di sini nggak boleh dikirim-kirim, dia harus dalam berbentuk flashdisk baru, dan ada bukti penyerahannya,” jelasnya.

Baca juga: Polemik Ijazah Jokowi dan Mosi Tidak Percaya BEM UGM pada Rektor, Rocky Gerung: Paradoks Akademis

Lebih lanjut, Dian juga menyinggung kemungkinan adanya pengembangan dari materi sebelumnya yang telah disampaikan. 

Seperti diketahui, Dian sebelumnya sudah sempat memenuhi panggilan pemeriksaan oleh Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Senin (19/5/2025).

Pada saat itu, dia diperiksa sekira lima kam dan dicecar 25 pertanyaan oleh penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya terkait unggahan dokumen elektronik berupa ijazah Presiden ke-7 RI Joko Widodo.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan