Sabtu, 4 Oktober 2025

Kebakaran Glodok Plaza

Polda Metro Jaya Janji Usut Kebakaran Glodok Plaza

Polda Metro Jaya berkomitmen usut kebakaran Glodok Plaza yang menyebabkan korban jiwa.

Tribunnews.com/Reynas Abdila
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi memberi keterangan pers tentang penanganan kasus kebakaran Glodok Plaza di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (18/1/2025). 

TRIBUNNEWS.COM - Polda Metro Jaya berkomitmen untuk mengusut tuntas kebakaran yang terjadi di Glodok Plaza pada Rabu (15/1/2025).

Hal tersebut diungkapkan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam.

Ade mengungkapkan bahwa pihaknya juga telah bekerja sama dengan RS Polri dan Pusdokkes Polri.

"Polda Metro Jaya akan mendalami dan mengusut tuntas peristiwa kebakaran ini."

"Dan Polri, Polda Metro Jaya bekerjasama dengan RS Polri Kramat Jati, Pusdokkes Polri, itu saat ini sedang menjalankan misi kemanusiaan."

"Bahwa Polri hadir sebagai representasi negara, dalam musibah atau peristiwa kebakaran di Plaza Glodok, Jakarta Barat," kata Ade dalam konferensi persnya hari ini, Sabtu (18/1/2025), dilansir Kompas TV.

Diketahui hingga kini baru tujuh jenazah yang berhasil ditemukan dan dievakuasi oleh petugas.

Sementara itu ada 14 orang yang dilaporkan hilang dan diduga menjadi korban kebakaran Glodok Plaza ini.

Ade menyebut, kini tim kedokteran forensik masih bekerja untuk melakukan proses identifikasi jenazah.

Untuk itu Ade meminta waktu agar proses identifikasi jenazah ini bisa segera selesai.

"Hasil komunikasi kami dengan RS Polri bahwa sampai dengan tadi Jumat malam, RS Polri menerima tujuh jenazah."

"Semua jenazah masih dalam proses identifikasi, kemudian tim kedokteran forensik masih melakukan kegiatan, masih bekerja, mohon waktu, dalam proses pengidentifikasian jenazah," jelasnya.

Permohonan Doa dan Dukungan

Ade juga meminta doa dari masyarakat agar RS Polri dapat segera mengungkap identitas semua jenazah yang saat ini sedang dalam proses identifikasi.

"Kemudian juga kami mohon doa agar RS Polri dapat segera mengungkap identitas semua jenazah yang saat ini dilakukan identifikasi dan dapat segera diserahkan ke keluarganya, untuk selanjutnya dilakukan prosesi pemakaman," terang Ade.

 

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved