Sabtu, 4 Oktober 2025

Aktor Sandy Permana Tewas di Cibarusah

Keluarga Nanang Gimbal Pernah Hina Sandy Permana, Istri Sang Aktor: Harusnya Saya yang Dendam

Istri Sandy Permana, Ade Andriani mengungkapkan suaminya kerap kali dihina oleh keluarga tersangka Nanang Gimbal.

Penulis: Rifqah
Editor: timtribunsolo
Kolase Tribunnews, Instagram, YouTube Trans TV official
Ade Andriani (kiri) Sandy Permana (kanan) - Ade Andriani ungkap detik-detik terakhir kebersamaan dengan Sandy Permana. - Istri Sandy Permana, Ade Andriani mengungkapkan suaminya kerap kali dihina oleh keluarga tersangka Nanang Gimbal. 

TRIBUNNEWS.COM - Ade Andriani, istri dari mendiang Sandy Permana, mengungkapkan bahwa keluarga tersangka Nanang Gimbal sering menghina suaminya.

Oleh karena itu, Ade merasa, seharusnya dialah yang menyimpan dendam pada Nanang karena sakit hati.

“Ya enggak sangka ya, harusnya kan saya yang dendam sama keluarga mereka ya karena keluarga mereka itu sering ngehina suami saya,” ungkap Ade saat dihubungi Kompas.com pada Jumat (17/1/2025).

“Ya menghina, ngejelek-jelekin suami saya. Harusnya saya yang harus dendam, sakit hati gitu. Selama ini saya tahan baik-baik. Ke tetangga (ngejelek-jelekin), semua di perumahan ini udah tahu kok mulut istrinya itu seperti apa karena sering menjelek-jelekan orang,” tuturnya.

Sehingga, ia pun merasa terkejut saat mengetahui ternyata Nanang menyimpan dendam begitu lama terhadap suaminya, yakni sejak hajatan pernikahan Sandy dan Ade pada 2018 lalu, yang digelar di perkarangan rumah Nanang.

Motif Pembunuhan

Sebelumnya, Sandy ditemukan dalam kondisi terluka parah di pekarangan rumahnya di Cibarusah, Kabupaten Bekasi, pada Minggu, 12 Februari 2025, dan meninggal dunia.

Tiga hari setelah kejadian, terungkap bahwa Nanang adalah pelaku penusukan yang menyebabkan kematian Sandy.

Nanang ditangkap oleh pihak kepolisian pada Rabu, 15 Februari 2025, di Karawang, Jawa Barat.

Menurut Direktur Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra, Nanang mengaku sakit hati setelah Sandy menatapnya dengan sinis dan meludah ke arahnya.

Dendam Nanang masih berlanjut pada Oktober 2024, saat Nanang dan Sandy ikut dalam rapat penurunan ketua RT.

Kejadian Penusukan

Puncak dendam Nanang terlampiaskan pada Minggu pagi, saat Sandy melintas di depan rumahnya.

Baca juga: Istri Sandy Permana Tolak Permintaan Maaf Keluarga Nanang Gimbal: Nyawa Dibayar Nyawa

Menurut Wira, Nanang merasa direndahkan oleh Sandy dan emosi tersebut memicu penusukan.

Nanang mengambil sebilah pisau dan menikam Sandy berkali-kali, termasuk di bagian perut dan leher.

Penjelasan Nanang

Walaupun Nanang mengakui perbuatannya, ia membantah bahwa tindakan tersebut direncanakan.

Kata Wira, perbuatan Nanang tersebut hanya emosi sesaat, bukan terencana.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved