Jumat, 3 Oktober 2025

Kronologis Selebgram Asal Medan Tewas Diduga Usai Operasi Sedot Lemak di Depok, Keluarga Curigai Ini

Keluarga menyampaikan, adiknya sempat hendak dilarikan ke Rumah Sakit Umum (RSU) Bunda Margonda.

Editor: Erik S
Kolase HO/TribunBengkulu.com
Kolase selebgram asal Medan Ella Nanda Sari (kiri) dan Klinik Kecantikan Depok, Jawa Barat 

Pasalnya saat ini pihaknya juga masih menunggu keterangan resmi dari dokter yang pihaknya tunjuk untuk memastikan penyebab kematian korban.

Baca juga: Klinik Kecantikan di Depok Diduga Malapraktik, Wanita asal Medan Tewas usai Sedot Lemak

"Apakah karena pembuluh darahnya pecah lalu meninggal dunia atau yang lain kita enggak tahu. Karena itu hanya dokter yang tahu," jelasnya.

Selain itu berdasarkan hasil pemeriksaan dokter klinik yang menangani korban, bahwa pada saat itu ENS melakukan operasi sedot lemak pada bagian lengan kiri dan kanannya.

"Yang satu lengan berhasil, yang satu lengan begitu diambil ternyata ada masalah di situ," tuturnya.

Meski begitu polisi pun kata Arya hingga kini masih mendalami mengenai ada tidaknya kelalaian dalam operasi sedot lemak tersebut.

Termasuk lanjut dia, pihaknya akan mengecek kelayakan dari pada dokter yang pada saat itu menangani korban ENS.

"Jadi dokter ini punya sertifikasi itu, apakah dia memang bidangnya khusus di bidang itu, nanti itu kita dalami dan akan kita periksa secara resmi," pungkasnya.

Okta Vivilia, kakak korban mengatakan kematian adiknya sangat mengejutkan karena korban saat itu sehat dan masih berbalas pesan dengannya maupun rekan-rekannya di Kota Medan.

Atas kejadian ini, Okta menduga adiknya menjadi korban dugaan malapraktik klinik kecantikan tersebut.

Sebab, penjelasan dari kuasa hukum klinik kecantikan tersebut dianggap tidak masuk akal.

"Kita nggak tahu apa keracunan anestesi, salah tindakan, apa prosedur mereka tidak pasti. Kan kita gak tau," kata Okta Vivilia, kakak korban, Jumat (26/7/2024) di Medan.

Klinik kini tutup

Klinik Kecantikan tersebut kini sementara tutup imbas tewasnya ENS.

Ketua RT 01/RW 05 Beji Timur, Imam Sutrisno membongkar adanya permasalahan klinik kecantikan tersebut.

klinik itu dalam keadaan tutup dan tidak ada aktivitas apa pun sejak hari Sabtu (27/7/2024).

Pagar besi warna hitam yang membatasi halaman klinik dan jalanan pun tertutup rapat.

Baca juga: Polisi Periksa 2 Saksi Terkait Dugaan Malapraktik Klinik Kecantikan yang Tewaskan Wanita di Depok

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved