Mario Dandy Tak Lagi Hidup Enak Sejak Dipenjara, Dua Kata dari Rafael Alun Agar Anaknya Bisa Tegar
Maklum, Mario Dandy sebelum terjerat kasus penganiayaan David Ozora, terbiasa hidup enak. Kini ia menjalani hari-harinya di penjara.
Editor:
Willem Jonata
TRIBUNNEWS.COM - Rafael Alun mengucap terima kasih jaksa penuntut umum menghadirkan anaknya Mario Dandy di di persidangan.
Mantan Kepala Bagian Umum Kantor Wilayah Ditjen Pajak Jakarta Selatan II diketahui menjalani sidang sebagai terdakwa kasus suap dan gratifikasi di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Senin (6/11/2023).
Mario Dandy dihadirkan sebagai saksi di sidang tersebut. Rafael berterima kasih karena sudah 8 bulan tak bertemu anaknya.
Baginya, ini adalah momen untuk melepas rindu setelah lama tak berjumpa.
Tiba di ruang sidang, Mario Dandy menghampiri Rafael dan mencium tangannya.
Rafael menyambut Mario dengan pelukan erat.
"Jalani, hadapi," kata Rafael Alun kepada Mario.
Meski ditahan dan ditetapkan tersangka gratifikasi, raut wajah Rafael tampak tenang. Ia tak terlihat gusar menghadapi persidangan.
Sebagai ayah, Rafael seperti hendak memberi pelajaran kepada Mario untuk tetap tegar menghadapi kenyataan sepahit apapun.
Mario Dandy sebelumnya juga menjalani proses hukum sebagai terdakwa penganiayaan David Ozora.
Ia divonis bersalah dan dihukum 12 tahun penjara.
Tentu saja hal itu tak mudah untuk diterima Mario karena selama ini hidup enak. Orang tuanya kaya raya dan bisa memberi fasilitas apapun. Termasuk bersenang-senang.
Namun, kini situasinya berbeda. Mario Dandy harus merasakan kekangan dan dinginnya tembok penjara dalam waktu yang tak sebentar.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Pantas Mata Mario Dandy Berkaca-kaca, Ternyata Ini yang Diucapkan Rafael Alun saat Bertemu Putranya
Ditanya Peluang Damai dengan Pelaku Penganiayaan Karyawannya, Zaskia Adya Mecca: Harus Ada Efek Jera |
![]() |
---|
Karyawan Zaskia Adya Mecca Dihajar Pemotor yang Ngaku Anggota, Anak Trauma hingga Polisi Buka Suara |
![]() |
---|
Anak Syok Lihat Peristiwa Penganiayaan, Zaskia Adya Mecca Cemaskan Mentalnya |
![]() |
---|
Kasus Korupsi Gas USD 15 Juta, Hakim Tolak Eksepsi Eks Direktur PGN Danny Praditya |
![]() |
---|
Kronologi Penganiayaan Karyawan Zaskia Adya Mecca, Berawal dari Klakson ke Pengendara Lawan Arah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.