Jumlah Kucing Mati Mendadak di Sunter Agung Bertambah, Warga Diminta Tak Panik
Makin hari jumlah kucing mati mendadak di Sunter Agung bertambah banyak, warga pun diminta tak panik karena tim investigasi sudah turun tangan.
Penulis:
Theresia Felisiani
Sementara itu, Kasudin KPKP Jakarta Utara, Unang Rustanto menjelaskan pihaknya masih menyelidiki penyebab kematian kucing-kucing itu.
Kematian kucing secara misterius ini juga merupakan fenomena pertama kali terjadi di wilayah Sunter Agung.
"Kebetulan kemarin pas cek ke lapangan, ada satu kucing yang baru mati satu jam dan hendak dikubur warga, tapi kami keburu temukan dan kami bawa ke Pusyankesnak di Ragunan untuk dilakukan nekropsi," ujarnya.
Unang menambahkan, hasil pemeriksaan atau nekropsi sampel bangkai kucing akan keluar tiga hari mendatang untuk mengetahui penyebab pasti kematian kucing-kucing itu.
Warga Diminta Tak Panik
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta Suharini Eliawati memastikan, pemeriksaan untuk mengungkap penyebab puluhan kucing mati mendadak di Sunter Agung, Jakarta Utara bakal segera diumumkan.
Ia pun menyebut, pemeriksaan laboratorium terhadap sampel kucing mati yang dilakukan Dinas KPKP DKI memakan waktu kurang lebih tiga hari.
“Hasil lab keluar tiga hari sih biasanya. Kalau sempel kemarin diambil, segera mungkin kalau sudah ada hasilnya saya informasikan,” ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (12/7/2023).
Eli pun meminta masyarakat tak khawatir dan menunggu hasil pemeriksaan laboratorium yang kini tengah dilakukan.
“Mudah-mudahan dua hari ke depan (sudah keluar hasilnya). Hari Kamis atau Jumat,” ujarnya.
Investigasi Puluhan Kucing Mati Mendadak di Sunter Agung, Pemprov DKI Terjunkan Tim Khusus
Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta mulai bergerak menyelidiki puluhan kucing di Sunter Agung, Jakarta Utara yang mati mendadak.
Kepala Dinas KPKP DKI Suharini Eliawati mengatakan, investigasi sudah dilakukan dengan menerjunkan tim khusus ke lapangan.
“Kemarin petugas telah melaksanakan investigasi terkait laporan tersebut bersama ketua RW setempat,” ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (12/7/2023).
Selanjutnya, petugas membawa sampel kucing mati untuk dilakukan nekropsi atau pembedahan guna memeriksa penyebab kematian kucing tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.