Sabtu, 4 Oktober 2025

Virus Corona

Fakta Covid-19 Menggila di Bogor, ASN WFH Sepekan, Penjual Oksigen Buka 24 Jam

Siasat Wali Kota Bogor tangani lonjakan Covid-19 di wilayahnya, ASN diminta WFH sepekan, disisi lain penjual oksigen keteteran buka 24 jam.

Tribun Jabar/Angga Bhagya Nugraha
Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto, saat sesi foto di Gedung Balaikota Bogor, Jawa Barat, Selasa (1/6/2021). (Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha) 

Saat ini penambahan fasilitas kesehatan untuk layanan Covid-19 itu menunggu dibukanya RS Lapangan.

Pemkot Bogor sudah mengajuan permintaan untuk mengaktivasi RS Lapangan.

Bima Arya Sugiarto mengatakan bahwa pihak terus mempercepat langkah-langkah untuk menambah fakses.

"Insya Allah minggu ini RS Lapangan sudah bisa diaktivasi,"ujarnya.

Rumah Sakit Lapangan Kota Bogor miliki 68 tempat tidur , 70 persen pasien Covid-19 warga Kota Bogor.
Rumah Sakit Lapangan Kota Bogor miliki 68 tempat tidur , 70 persen pasien Covid-19 warga Kota Bogor. (Repro [email protected])

Untuk jumlah kapasitas dan tenaga kesehatan yang bertugas Bima menyebut jumlah itu tetap sama ketika RS Lapangan dibuka.

Selain RS Lapangan pihaknya juga mempercepat penambahan pusat isolasi termasuk pusat isolasi berbasis masyarakat.

"Kita juga percepat pusat-pusat isolasi yang lain, dan berbasis masyarakat, sehingga ini managemen treatmennya, sehingga di Rs itu hanya yang kuning dan merah (kondisi pasien), Otg atau gejala ringan bisa di pusat isolasi tadi. Baik BPKP, atau di tempat yang berbasis masyarakat, atau yang dikerjasamakan dengan IPB," katanya. (tribun network/thf/Tribunnews.com/Wartakotalive.com)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved