Cerita Rumah Dikepung Tembok di Ciledug Hingga Wali Kota Tangerang Turun Tangan
Pada kesempatan tersebut, Asep menerangkan bahwa sebenarnya jalanan tersebut di waqafkan oleh orang tua dari Ruli.
Dikarenakan, Ruli yang mengaku sebagai pemilik tanah mengancam dengan menggunakan senjata tajam berjenis golok.
"Ibunya ini sempet dikalungin golok gara-gara pager roboh. Kemarin itu kerendem banjir, nah tiba-tiba katanya pager ada yang roboh. Engga tahu lah entah karena banjir atau karena ambles," cerita Asep.
Pada kesempatan tersebut, Asep menerangkan bahwa sebenarnya jalanan tersebut di waqafkan oleh orang tua dari Ruli.
"Menurut informasi almarhum Munir itu hibah dari pada bapaknya yang punya lahan ini, artinya yang punya bapaknya Ruli," tandas Asep.
Awalnya viral sebuah video di media sosial Instagram yang memperlihatkan sejumlah pria membuat pagar dengan tumpukan beton di salah satu rumah di kawasan Pondok Kacang, Ciledug, Kota Tangerang.
Video yang berdurasi 25 detik itu, memperlihatkan tiga orang pria menutup pagar rumah tersebut dengan tumpukan beton. (Ega Alfreda)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Kurung Rumah Warga, Wali Kota Tangerang Instruksikan Bongkar Tembok Beton 2 Meter Berkawat