Minggu, 5 Oktober 2025

Virus Corona

42 Petugas Rutan Jambe Tangerang Terpapar Covid-19

42 petugas Rutan Klas 1 Tangerang, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang  positif Covid-19, rutan langsung dilakukan penyemprotan disinfektan.

CNN
Ilustrasi Coronavirus. Setelah 7 karyawan sebuah pusat grosir di Sleman Yogyakarta positif covid-19, pengunjung lakukan tes rapid massal. 

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - 42 petugas Rutan Klas 1 Tangerang, Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang  positif Covid-19.

Kini puluhan petugas tersebut sudah diisolasi dan diberikan penanganan sesuai dengan pasien Covid-19.

"Saat ini yang sudah dikonfirmasi, sudah diisolasi, pengobatan, dan dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan penanganan pasien Covid-19," tutur Kepala Bagian Humas dan Protokol Ditjen PAS, Rika Aprianti saat dihubungi, Senin (14/12/2020).

Ia meneruskan, ruangan ataupun Rutan Jambe pun sudah dilakukan penyemprotan disinfektan secara rutin.

Baik sebelum terjadi penularan ataupun pasca-terjadi penularan.

Baca juga: Sidak Protokol Kesehatan, Satgas Covid-19 Bekasi Dikunci Selama 30 Menit di Dalam Kelab Malam

Rika mengatakan dengan adanya kasus tersebut, pihaknya merekomendasikan kunjungan difasilitasi dengan video call atau sejenisnya.

"Tentunya langkah yang dilakukan adalah melakukan isolasi terhadap yang terkonfirmasi positif langkah-langkah sesuai dengan prokes di rutan dan untuk protokol kesehatan pencegahan dan penanggulangan di lapas dan rutan, layanan ini dilakukan secara virtual, dalam artian tidak ada kunjungan bertemu langsung WBP dengan keluarganya," saran dia.

Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi menyebutkan, puluhan petugas terkonfirmasi positif setelah hasil swab testnya keluar pada Minggu (13/12/2020) malam.

"Betul ada 42 semua petugas Rutan Jambe hasil swabnya keluar baru semalam," kata Hendra saat dihubungi TribunJakarta.com, Senin (14/12/2020).

Baca juga: Pemerintah Didesak Gratiskan Vaksin Covid-19, Jubir Vaksinasi Bilang Begini

Menurutnya, 42 petugas tersebut positif Covid-19 diduga karena terinfeksi dari luar Rutan.

Sehingga mereka yang terinfeksi langsung menularkan kepada petugas lainnya.

"Bisa saja membawa virus dari rumah masuk ke ruangan petugas. Dan ruangan antar petugasnya, saya pernah kesana agak sempit. Memang susah buat menjaga jaraknya," ungkap Hendra.

"Tapi, selain karena dari luar ke dalam, atau bisa saja saat mereka menerima tahanan," tambah dia.

Tidak menutup kemungkinan, para sipir tersebut tertular dari para tahanan.

Sebab 10 hari sebelumnya ada 17 tahanan di Rutan Jambe yang positif Covid-19.

Baca juga: Presiden Jokowi Siap Divaksin Covid-19, IDI: Kami Juga Siap

Halaman
12
Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved