AKKI Bersama Kemenpora Gelar Lomba Untuk Gen-Z: Buat Video Menarik Soal Pancasila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Effan Audi Khalif dan Ignazio Marco Widodo, dua remaja berumur 16 tahun penggagas gerakan Aku Kamu Kita Indonesia (AKKI), mengajak generasi muda untuk menumbuhkan semangat kebangsaan dan Pancasila di masa pandemi Covid-19.

Para generasi Z ini ditantang membuat video, foto, dan essay yang menarik tentang kebangsaan dan Pancasila.

Gagasan dua pelajar kelas 11 SMA Jakarta Intercultural School (JIS) ini pun mendapat sambutan baik dari sejumlah kalangan, termasuk dari Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali.

“Anak muda jaman sekarang memang harus punya pegangan jati diri bangsa yang kuat, harus memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan bangsa, apapun latar belakang dan asal kita,” kata Zainudin Amali usai menerima Audi dan Marco di kantor Kemenpora, baru-baru ini.

Menurut Menpora, para remaja Indonesia harus melihat anak-anak muda di Jepang. “Lihatlah anak-anak muda Jepang, setinggi apapun teknologi yang mereka gunakan, mereka tetap ingat dan menjunjung tinggi budayanya,” tambah Zainudin.

Audi dan Marco, mendapatkan ide untuk kegiatan AKKI, dari pengalaman dan persahabatan keduanya sehari-hari sebagai dua remaja Indonesia yang berbeda latar belakang, suku dan agama.

Walaupun banyak perbedaan diantara mereka, Audi dan Marco terus menjunjung toleransi dengan semangat Bhineka Tunggal Ika. Beberapa kali Audi dan Marco menjadi rekan satu tim untuk mengharumkan nama Indonesia dalam berbagai kompetisi akademis di luar negeri.

Dari pengalaman-pengalaman pertemanan mereka yang unik, timbullah ide membuat gerakan “Aku Kamu Kita Indonesia” untuk mengajak generasi muda agar semakin mendalami pilar-pilar kebangsaan dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Gebrakan awal program AKKI diadakan dalam rangka menyambut hari “Sumpah Pemuda” dengan menyelenggarakan lomba pengamalan Pancasila di masa Covid 19 bekerjasama dengan Kemenpora.

Lomba yang berlangsung dari tanggal 15 September sampai 15 Oktober 2020 ini memperebutkan Piala Menpora dan merupakan lomba bertemakan Pengamalan Pancasila yang pertama kali diadakan di tingkat Nasional.

“Kalau kamu punya peristiwa menarik yang berhubungan dengan Pancasila, ikutan lomba yang diselenggarakan AKKI ini. Selain hadiahnya menarik, ini juga bisa jadi sumbangsih kita buat merawat keberagaman yang ada di negeri tercinta,” papar Audi dalam keterangan tertulis, Sabtu (19/9/2020).

Dijelaskan Audi, di masa pandemi ini kami melihat banyak anak-anak muda Indonesia yang berbuat baik membantu sesama, ada yang berinisiatif mengumpulkan dana untuk membantu penyediaan APD dan masker bagi tenaga kesehatan, ada yang menyiapkan paket sembako dan masih banyak yang lainnya.

"Lomba ini diadakan supaya kegiatan-kegiatan baik tadi dapat diceritakan dengan lebih luas, dengan gaya anak muda masa kini melalui essay, foto dan video singkat di Instagram,” tambah Audi yang saat ini menjabat sebagai wakil ketua Indonesia club di Jakarta Intercultural School.

Hal senada juga disampaikan Marco. Ia mengajak generasi muda mengikuti lomba ini karena banyak hadiah menarik, termasuk memperebutkan Piala Menpora.

“Bapak Menpora berpesan agar semua kegiatan yang kami lakukan harus dikemas dengan menarik, kreatif dan inovatif. Harapan kami agar lomba dengan sasaran peserta SMA dari seluruh Indonesia ini dapat menginspirasi generasi muda bahwa pengamalan Pancasila dalam keseharian kita bukanlah hal yang asing maupun sulit dilakukan,” ujar Marco yang sempat mewakili Indonesia dalam Jamboree Pramuka Sedunia di Virginia, Amerika Serikat.