Polisi Ungkap 13 Kasus Perampokan saat PSBB Jakarta, 3 Tersangka Ditembak Mati
17 kasus kriminal di masa PSBB Jakarta. tiga orang tersangka tak luput dari timah panas polisi
Editor:
Imanuel Nicolas Manafe
Tersangka YS melancarkan aksinya bersama tiga rekannya yakni AA, AR, dan A.
Saat ini, polisi masih memburu tersangka A yang melarikan diri dengan mengendarai mobil Avanza.
Polisi menyita barang bukti berupa barang-barang hasil curian di minimarket di antaranya brankas uang, sejumlah uang tunai, susu kemasan, dan rokok. B
Berdasarkan penghitungan sementara, total kerugian akibat peristiwa perampokan itu diperkirakan senilai Rp 150 juta.
Perampok spesialis Minimarket Jakarta dan Tangerang
Polisi kembali menembak mati satu tersangka perampok spesialis minimarket berinisial FS (36) yang biasa beraksi di wilayah Jakarta dan Tangerang.
Tersangka FS ditembak mati karena berusaha merebut senjata polisi saat hendak ditangkap pada 21 April 2020 lalu.
Untuk melancarkan aksinya, tersangka FS dibantu oleh empat rekan yakni MT (31), DN (28), HS (48) dan F (33).
Mereka diketahui telah melancarkan aksinya sejak Desember 2019.
Saat menangkap empat tersangka lainnya, polisi menyita sejumlah barang bukti di antaranya linggis, 40 bungkus rokok, dua renceng kopi, 26 kaleng susu, dan 80 pengharum pakaian.
Perampokan di Depok

Perampok minimarket selanjutnya yang ditembak mati adalah perampok yang membobol minimarket di Jalan Bulak Timur, Cipayung, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/4/2020) malam.
Perampok itu ditembak mati lantaran berusaha melawan polisi menggunakan celurit saat hendak ditangkap.
Saat konferensi pers yang digelar Senin kemarin, polisi tak mengungkap ientitas tersangka yang ditembak mati.
Polisi hanya menjelaskan perampokan tersebut melibatkan empat tersangka yakni AB, IB, A, dan T.