Sabtu, 4 Oktober 2025

Kasus Novel Baswedan

Novel Baswedan Buka Suara soal Pilihannya Tak Hadiri Rekonstruksi Kasus Penyerangannya

Penyidik Senior KPK, Novel Baswedan buka suara terkait pilihannya untuk tidak menghadiri gelar rekonstruksi pada Jumat (7/2/2020) pagi.

Penulis: Isnaya Helmi Rahma
Tribunnews.com/Vincentius Jyestha
Penyidik senior KPK Novel Baswedan saat ditemui di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jl Jenderal Sudirman, Jakarta, Senin (6/1/2020). 

Proses Rekonstruksi Digelar Tertutup, Ini Kata Pihak Kepolisian

Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi kejadian penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan, Jakarta, Jumat (7/2/2020).
Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi kejadian penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan, Jakarta, Jumat (7/2/2020). (Tribunnews.com/Lusius Genik)

Polda Metro Jaya menggelar rekonstruksi kasus penyiraman air keras terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan, Jumat (7/2/2020).

Nampaknya rekonstruksi tersebut digelar sangat tertutup, bahkan para awak media dilarang mendekati lokasi rekonstruksi yang berada di dekat rumah Novel yang berada di Jalan Deposito.

Awak media diminta mundur sejauh 500 meter dari lokasi kejadian sehingga tak terlihat seperti apa proses rekonstruksi yang berlangsung.

Menanggapi hal ini, Wadireskrimum Polda Metro Jaya AKBP Dedy Murti Haryadi menyatakan prosedur penjagaan dan pengamanan itu sudah wajar.

Menurut Dedy, diberlakukannya penjagaan ketat supaya pelaksanaan rekonstruksi berjalan lancar.

"Pengamanan dan penjagaan di sekitar lokasi pelaksanaan rekonstruksi pengamanan, baik barometer ataupun, supaya pelaksanaan rekontruksi berjakan lancar sesuai dengan waktu ditetapkan," jelasnya yang dilansir dari TribunJakarta.com.

(Tribunnews.com/Isnaya Helmi Rahma, TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino, Kompas.com/Jimmy Ramadhan Azhari)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved