Sabtu, 4 Oktober 2025

Banjir di Jakarta

Gerindra Heran Hanya Anies Baswedan yang Digugat Korban Banjir: Bung Tigor Hati-hati Motif Politik

Syarif mengingatkan kepada Tim Advokasi Korban Banjir Jakarta untuk berhati-hati dalam melakukan gugatan jangan sampai ada aspek politis.

Penulis: Isnaya Helmi Rahma
Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWS/DANANG TRIATMOJO
Anggota DPD Partai Gerindra DKI Jakarta, Syarif 

"Karena pilihan, saya bisa menuju akhirnya terjadi namanya simplifikasi, penyederhana masalah," jawab Syarif.

"Kontruksi hukumnya mungkin pilihannya (Jakarta)," imbuh Syarif.

s
(YouTube Kompas Tv)

Presenter Aiman Witjaksono kemudian menanyakan perihal kecurigaan Syarif bahwa kemungkinan gugatan ini mengandung kepentingan politik.

"Anda (Syarif) mencurigai ada aspek politis di sini?" tanya Aiman.

Syarif pun menjawab bahwa sebelumnya ia sudah memperingatkan Azas tigor terkait hal ini.

"Saya berkali-kali mewanti-wanti Bung Tigor, hati-hati di era seperti ini sulit dilepaskan motif politik," kata Syarif.

"Boleh saja datangnya bukan dari bang Tigor tapi kan ini tim," ujarnya.

"Maksud saya konstruksi hukumnya tidak bisa disederhanakan seperti itu," imbuhnya.

Namun di sisi lain Syarif memberikan respon positif terkait tujuan utama dari adanya gugatan ini.

"Kalau dikatakan tadi tujuan (gugatan) untuk edukasi sosial bagus," uajr Syarif.

Tapi ketika memilih satu diantara wilayah yang terkena banjir Syarif khawatir ada nuansa politik di situ.

Alasan Tim Advokasi Korban Bencana Banjir gugat Pemprov DKI Jakarta

x
Juru Bicara Tim Advokasi Korban Bencana Banjir, Azas Tigor (YouTube Kompas Tv)

Dalam tayangan itu, Azas Tigor mengungkapkan alasan mengapa hanya wilayah ibu kota dan Gubernur DKI yang ia gugat.

Hal ini dikarenakan Tigor telah memiliki pengalaman di Jakarta.

"Saya juga punya pengalaman ketika menggugat banjir Jakarata 2002," ujar Tigor.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved