Kamis, 2 Oktober 2025

Reklamasi Teluk Jakarta

Jakarta Bakal Tenggelam Tanpa Reklamasi?

Pusat Data Bisnis Indonesia (PDBI) mencatat ancaman Jakarta bakal tenggelam jika tidak segera ditangani dengan kebijakan yang strategis.

Editor: Hasanudin Aco
Tribunnews.com
Diskusi bertema "Jakarta Tenggelam Tanpa Reklamasi" yang diadakan di Jakarta, Kamis (1/2/2018). Hadir sebagai pembicara Pakar Lingkungan Hidup Prof Emil Salim, Pendiri Pusat Data Bisnis Indonesia (PDBI) Christianto Wibisono, Kolumnis The New York Times Joe Chohrane dan Shau Architectuyre Daliana Suryawinata. 

Terpisah, Direktur Pengairan dan Irigasi Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Abdul Malik Sadat Idris mengakui ancaman terhadap Jakarta ke depan.

Dia mengatakan terjadi penurunan permukaan tanah di Jakarta sekitar 3 hingga 18 sentimer (cm).

Penurunan permukaan tanah itu disebabkan beban bangunan gedung, serta pengambilan air tanah yang tidak terkontrol.

Abdul mengatakan, tren penurunan permukaan tanah berbeda-beda di setiap lokasi.

Namun, penurunan permukaan tanah paling dalam terjadi di Muara Baru, Jakarta Utara.

Itulah sebabnya kawasan tersebut saat ini kerap terendam banjir rob.

Untuk menanggulangi hal tersebut, pemerintah sedang membangun National Capital Integrated Coastal (NCICD) atau tanggul laut di Teluk Jakarta.

Tahun ini pemerintah tengah membangun tanggul lanjutan sepanjang 20 kilometer termasuk pembangunan tanggul Muara Baru.

Abdul mengatakan bila penurunan permukaan tanah tidak ditanggulangi, bisa jadi pada 2050 permukaan tanah di Jakarta bisa turun 30 persen.

"(Tahun) 2050 bisa turun permukaan tanah salah satu simulasi bila tidak ditanggulangi," ujar dia. 

Apakah dengan demikian Jakarta benar-benar akan tenggelam? 

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved