Sabtu, 4 Oktober 2025

Mewahnya Penampilan Yuliswan Kuasa Hukum Para Korban Penganiayaan di Bengkulu

Di jari dan tangan Yuliswan, dipenuhi oleh aksesoris yang tampak seperti perhiasan mewah.

Tribunnews.com/Vincentius Jyestha
Kuasa hukum para korban penganiayaan, Yuliswan (tengah) saat menggelar jumpa pers di Restoran Batik Kuring, SCBD, Jakarta Selatan, Selasa (22/8/2017). TRIBUNNEWS.COM/VINCENTIUS JYESTHA 

Di tangan kiri Yuliswan melingkar sebuah gelang perak. Gelang peraknya tampak seperti rantai yang saling menyambung.

Diberitakan, penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan diduga melakukan penganiayaan dan penembakan terhadap para pelaku pencurian sarang burung walet, 2004 silam.

Novel yang kala itu menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Bengkulu, diduga menyiksa, menyetrum kemaluan, hingga menembak kaki para pelaku.

Para pelaku yakni Irwansyah Siregar, Doni, Rusliansyah, Yulian Yohanes dan Rizal Sinurat disiksa bersama korban salah tangkap Dedy Nuryadi.

Penyiksaan dan penembakan itu membuat Yulian Yohanes alias Aan meninggal dunia akibat perdarahan di kakinya setelah ditembak.

Kelima korban penganiayaan berusaha mencari keadilan dengan melaporkan Novel ke Mabes Polri. Mereka juga berniat mendatangi Presiden Jokowi dan Komisi III DPR.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved