Selasa, 30 September 2025

Tewas Dibakar Massa

Pria yang Dibakar Hidup-hidup Warga di Bekasi Ternyata Memiliki Istri yang Sedang Hamil 7 Bulan

Video viral yang menunjukkan ada seorang pria dibakar hidup-hidup, karena dituding mencuri ampli masjid, ternyata korban salah sasaran.

Editor: Hasanudin Aco
FACEBOOK/ KOLASE TRIBUNWOW.COM
Pria dibakar hidup-hidup padahal ia mampir ke masjid untuk salat. Ia dituding mencuri lalu diamuk warga hingga nasibnya tragis. 

Warga Kampung Suka Tenang kemudian mengejarnya sampai ke Kampung Muara Bakti.

Setelah menyeberang kali dan masuk ke wilayah Kampung Muara Bakti, dia justru diamuk massa hingga tewas karena dibakar.

Rizal juga membantah kabar yang menyebutkan MA adalah korban sasaran.

MA sempat disebut tukang servis televisi yang saat kejadian hendak melaksanakan salat.

Saat memindahkan amplifire dari sepeda motornya ke dalam musala karena khawatir hilang, MA justru diteriaki maling.

Takut diamuk massa, MA berlari menyelamatkan diri ke kampung sebelah. Namun, kata Rizal, saksi marbot berkata lain.

"Berdasarkan keterangan marbot, tiga unit amplifire yang ada di musala telah hilang sesaat setelah MA melaksanakan salat," jelas Rizal.

Mengetahui hal itu, kata Rizal, marbot tersebut berteriak maling.

Dibantu warga, mereka mengejar MA yang saat itu memboyong amplifire menggunakan sepeda motor.

Sekitar 2 kilometer dari lokasi kejadian, MA berhasil dikepung.

Baca: Pitbull Gigit Bocah Ramisya Hingga Tewas, Ini Kata Pakar Anjing

Di luar dugaan, dia nekat menceburkan diri hingga berenang ke kampung seberang.

Nahas, dia ditangkap dan langsung diamuk massa yang kesal dengan ulahnya.

Rizal berkata, meski MA merupakan pelaku kejahatan, warga tidak sepatutnya main hakim sendiri.

Apalagi, perbuatan massa itu sampai mengakibatkan MA meninggal dunia.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan