Minggu, 5 Oktober 2025

Pilgub DKI Jakarta

Anies Akan Masukan Dana CSR ke APB‎D, Beda dengan Kebijakan Ahok

Sejumlah pihak menganggap tidak dimasukannya dana CSR ke dalam APBD merupakan pelanggaran.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM/TAUFIK ISMAIL
Anies Baswedan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, akan memasukkan bantuan Coorporate Social Responsibilty (CSR) ke dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI bila terpilih sebagai gubernur.

Itu dilakukan untuk mempersempit celah yang dapat dimanfaatkan untuk melakukan korupsi.

"Harus taat pada prinsip pengelolaan anggaran, kalau terima (dana) CSR ya masukkan dalam APBD," kata Anies ‎di Posko Pemenangan "Roemah Djoeang", Jalan Brawijaya IX, Jakarta Selatan, Sabtu (29/10/2016).

Baca: Soal Dana CSR, Ahok: Hidup Saya Beda

Baca: Anies di Depan Relawan Apakah Kita Ingin Ganti Gubernur atau Tetap?

Baca: Budi Waseso Mengaku Tak Bermaksud Menyerang Pribadi Anies Baswedan

Baca: Anies Baswedan: Kita Pastikan Menang Satu Putaran

Pernyataan Anies tersebut diduga menyindir kebijakan gubernur petahana Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Selama ini Ahok tidak memasukan bantuan CSR ke dalam APBD.

Bahkan oleh sang gubernur dana CSR dikelola Ahok Center.

Sejumlah pihak menganggap tidak dimasukannya dana CSR ke dalam APBD merupakan pelanggaran.

Meskipun dana CSR tersebut selama ini digunakan oleh Ahok untuk membangun infrastruktur di Jakarta.

‎Seleian itu, menurut Anies, banyak cara yang dapat dilakukan untuk menjauhkan pengelolaan pemerintahan dari praktik korupsi.

Caranya yakni dengan mengenal gejalanya.

Untuk menjauhkan tata kelola pemerintahan dari korupsi yakni dengan  meminimalkan transaksi menggunakan uang tunai, Anies berencana menggunakan sistem elektronik dalam penganggaran pemerintahan di Jakarta.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved