Rabu, 1 Oktober 2025

Pilgub DKI Jakarta

Perlu Dengarkan Suara Anggota DPRD Golkar DKI Sebelum Putuskan Dukung Ahok

Wakil Ketua Dewan Kehormatan Golkar Akbar Tandjung berpendapat suara kader Golkar di parlemen perlu didengar.

Editor: Dewi Agustina
Tribunnews.com/ Muhammad Zulfikar
Politikus Senior Partai Golkar Akbar Tandjung 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musda Golkar DKI Jakarta merekomendasikan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Pilkada DKI Jakarta.

Wakil Ketua Dewan Kehormatan Golkar Akbar Tandjung berpendapat suara kader Golkar di parlemen perlu didengar.

"Saya berpendapat perlu didengar suara-suara dari bawah. Dari kader di DPRD, mereka lebih banyak tahu mengenai kiprahnya," kata Akbar di acara buka puasa bersama di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Senin (20/6/2016).

Akbar menilai anggota DPRD Golkar DKI Jakarta lebih mengetahui sepak terjang Ahok selama memimpin DKI Jakarta. Sehingga, DPD I Golkar mengetahui pandangan mereka mengenai Ahok.

Kemudian, DPP Golkar mengambil keputusan bersama DPD I.

"Kalau terlalu dini, lebih baik dengar masukan. Dengar dari bawah. Golkar yang ada DPRD, kan juga masih panjang," kata Akbar.

Ia menilai rekomendasi dukungan kepada Ahok terlalu cepat. Akbar menuturkan pengurus Golkar harus mendengar banyak pendapat serta opini terlebih dahulu sebelum menentukan sikap.

"Kalau dari bawah ada pemikiran tokoh yang lain. Partai juga bisa cari tokoh yang lain yang dianggap tepat. Menurut saya, pendapat dari bawah perlu didengar," kata Akbar.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved