Bayi Ditolak Rumah Sakit
Bayi Dera Meninggal Tersengal-sengal
Dara Nur Anggraeni (7 hari), terbaring sendirian di dalam inkubator di ruang Neonatal Intensive Care Unit
"Suami saya pakai mobil kantor. Ada seorang reporter juga yang ikut di dalam mobil saat itu," kata Tumbar.
Ada delapan rumah sakit yang didatangi. Antara lain RS Pasarrebo, RS Saint Carolus, Jakarta Medical Center, RS Cipto Mangunkusumo, RS Fatmawati, RS Budhi Asih, RS Siaga, RS Harapan Kita, dan RS Pertamina. Semuanya tak menerima dengan alasan ruang NICU sudah penuh pasien.
Siang harinya, sang kakek kembali dengan lemas dan berkata tak satu pun rumah sakit menerima. Sang kakek masih mencari rumah sakit lagi sampai Senin malam, namun akhirnya menyerah. Dera dirawat seadanya diruang rawat dengan nafas tersengal-sengal. Dia pun akhirnya menghembuskan nafas terakhir pada Sabtu (16/2/2013), karena nafasnya semakin sulit.
"Kami ditolak hampir 10 rumah sakit, kita sudah kasih surat itu dibilang fasilitasnya tidak ada sudah penuh. Ada juga yang bilang tidak ada bidannya," ujar Eliyas, ayah Dera saat ditemui di kediamannya di Jalan Jatipadang Baru RT 14/6, Jatipadang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Baca juga: