Sabtu, 4 Oktober 2025

Pemilu 2024

Data PPATK: Pulau Jawa Jadi Tempat Pencucian Uang Berbalut Kampanye, Tertinggi di Jawa Timur

Dalam transaksi di rekening khusus dana kampanye (RKDK), dana justru mengalir deras di saat masa tenang bukan pada masa kampanye.

Tribunnews.com/ Gita Irawan
Kepala PPATK Ivan Yustiavandana. PPATK menilat dalam transaksi di rekening khusus dana kampanye (RKDK), dana justru mengalir deras di saat masa tenang bukan pada masa kampanye. 

"Jika melihat potensi seberapa bersihnya kontestasi politik itu dalam konteks PPATK, bagaimana transaksi itu dilakukan oleh si RKDK? Pada saat pembukaan RKDK dia transaksi flat saja, pada masa kampanye masuk tuh uang banyak, transaksi mulai banyak, yang paling banyak transaksi itu adalah pada masa minggu tenang," jelasnya.

"Pertanyaannya kalau minggu tenang banyak transaksi, lalu uangnya buat apa? Kalau transaksi banyak di masa kampanye, oke untuk biaya kampanye, sewa gedung, beli makan, beli kaos. itu di masa kampanye, tapi kenapa RKDK ini banyak bergeraknya di minggu tenang," tambah Ivan.

Masih dalam paparannya, Ivan mengambil sampel dari 320 RKD yang melibatkan 1.022 calon anggota legislatif. Dari situ tampak kombinasi frekuensi transaksi dan frekuensi kampanyenya bertolak belakang.

"Di masa kampanye di tengah itu kita ikuti di open source, kampanye masif sekali, grafik kampanye naik di atas, tidak berbanding lurus dengan grafik RKDK," tuturnya.

"RKDK tidur saja, kampanye lagi ramai-ramainya. Harusnya ketika kampanye di atas, RKDK ikut naik, ikut ramai. Minggu tenang baru yang namanya rekening RKJK bergejolak," sambungnya.

Hal ini disebut Ivan merupakan sebuah anomali dan PPATK sendiri menyimpulkan ihwal dana kampanye sebenarnya didanai melalui sumber lain, bukan dari RKDK.

"Makanya kita kemudian menyimpulkan kampanye dibiayai dari sumber lain. Lalu pada saat minggu tenang transaksi atau saldo itu sebenarnya buat apa? Pertanyaannya, masa kampanye biaya dari mana," ia menegaskan. (tribun network/mario)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved