Naskah Khutbah Jumat 10 Januari 2025: Jangan Tergiur Kenikmatan yang Membinasakan
Inilah naskah khutbah Jumat untuk sholat Jumat 10 Januari 2025 yang membahas tentang kenikmatan yang dapat membinasakan.
Dia selalu berbuat maksiat dan tidak beribadah namun Allah berikan kemewahan dunia.
Allah memberikan harta yang berlimpah padahal dia tidak pernah bersedekah.
Allah karuniakan rezeki berlipat-lipat padahal jarang shalat, tidak senang pada nasihat ulama, dan terus berbuat maksiat.
Hidupnya dikagumi, dihormati, padahal akhlaknya rusak, langkahnya diikuti, diteladani dan diidolakan, padahal bangga mengumbar dosa dan maksiat.
Dia sangat jarang diuji dengan sakit padahal dosa-dosanya menggunung.
Tidak pernah diberikan musibah padahal gaya hidupnya penuh jumawa, meremehkan sesama, dan angkuh.
Allah berikan keluarga yang sehat dan cerdas padahal dia memberi makan dari harta hasil yang haram.
Hidup bahagia penuh canda tawa padahal banyak orang yang dia zalimi.
Kariernya terus menanjak padahal banyak hak orang yang diinjak-injak.
Semakin tua semakin makmur padahal berkubang dosa sepanjang umur.
Dalam Al-Qur’an Allah mengingatkan:
وَالَّذِيْنَ كَذَّبُوْا بِاٰيٰتِنَا سَنَسْتَدْرِجُهُمْ مِّنْ حَيْثُ لَا يَعْلَمُوْنَ، وَاُمْلِيْ لَهُمْۗ اِنَّ كَيْدِيْ مَتِيْنٌ
“Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami, akan Kami biarkan mereka berangsur-angsur (ke arah kebinasaan), dengan cara yang tidak mereka ketahui.Dan Aku akan memberikan tenggang waktu kepada mereka. Sungguh, rencana-Ku sangat teguh” (QS Al-‘Araf [7]: 182-183).
Ma’asyiral Muslimin rahimakumullah
Istidraj itu berasal dari إستدرج- يستدرج- إستدراجا (istadraja-yastadriju-istidrâjan) yang berakar kata dari درج (daraja) yang secara bahasa berarti tangga, meningkat, sedikit demi sedikit, tahap demi tahap, ataupun perlahan-lahan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.