Berita Viral
Viral Curhatan Wanita yang Gagal Nikah, Psikolog Beri Tips Atasi Trauma dan Hilangkan Rasa Sedih
Psikolog Keluarga dari Yayasan Praktek Psikolog Indonesia, Adib Setiawan, S Psi ,M Psi, menyebut sedih yang dirasakan oleh A adalah wajar.
"Itu cukup tarik napas panjang, keluarkan pelan-pelan kurang lebih lima kali saat merasa sedih."
"Nanti kalau masih belum hilang dicoba lagi terus, sama mencoba kenyataan hidup," jelas dia.
Baca: Jadi Lambang Gagal Nikah, Ayu Dewi Sebut Mau Sampaikan Satu Hal Ini Untuk Mantan Kekasihnya
Adib menambahkan, keinginan dari seseorang tak selalu senada dengan orang lain.
Sehingga, A harus menerima kenyataan yang terjadi, dan harus melanjutkan kegiatan seperti semula.
"Cowoknya sudah enggak mau ya gimana lagi. Keinginan kita belum tentu sesuai dengan keinginan orang lain."
"Mau enggak mau harus diterima dengan ikhlas, ke depan pasti masih ada laki-laki yang lebih baik," imbuhnya.
Baca: Bintang FTV Gita Sinaga Pusing Punya Pacar Brondong, Padahal Sudah Ngebet Nikah

A Masih Trauma
Saat dihubungi Tribunnews.com, A mengaku bingung menjelaskan kepada keluarganya saat pria tersebut memilih untuk memutuskan hubungan.
"Setelah saya ditinggalkan, saya benar-benar bingung harus gimana," ungkap A dalam pesan singkat kepada Tribunnews.com, Minggu (7/5/2020).
"Keluarga saya nanyain terus, dan saya enggak berani bilang kalau saya sudah putus."
"Saya bilang setelah dua minggu putus, biar keluarga saya tidak menanyakan terus," jelasnya.
A merasa bersyukur, karena sikap asli calon suaminya terungkap sebelum terselenggara pernikahan.
"Saya merasa bersyukur, karena mantan saya tidak tulus mencintai saya," katanya.
Perempuan berusia 21 tahun ini, memutuskan untuk tak lagi berhubungan dengan pria yang ia kenal lewat media sosial tersebut.
Ia ingin kembali ke kehidupannya saat belum mengenal sang mantan kekasih.