Kamis, 2 Oktober 2025

Gerhana Bulan

Niat dan Tata Cara Shalat Gerhana Bulan Penumbra Malam Ini Secara Sendirian dan Berjemaah

Inilah niat dan tata cara shalat gerhana bulan penumbra yang terjadi Sabtu (11/1/2020) malam ini, baik secara sendirian maupun berjemaah.

SURYA/SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
NIKMATI GERHANA BULAN - Warga Surabaya berfoto dengan background gerhana bulan sebagian di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Kamis (17/7) dini hari. Masjid Nasional Al Akbar Surabaya menggelar nobar, sholat tahajud dan sholat gerhana bulan dengan imam Ustd Ahmad Muzakki. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ 

2. Takbiratul ihram seperti salat biasa

3. Membaca do’a iftitah dan berta’awudz, kemudian membaca surat Al-Fatihah dan membaca surat yang panjang dengan di-jahr-kan (perdengarkan) suaranya.

4. Kemudian ruku’ sambil memanjangkannya

5. Bangkit dari ruku’ (i’tidal)

6. Setelah I’tidal ini tidak langsung sujud, tapi dilanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah dan surat yang panjang (berdiri yang kedua lebih singkat dari pertama).

7. Ruku’ kembali (ruku’ kedua) yang panjangnya lebih pendek dari ruku’ sebelumnya

8. Bangkit dari ruku’ (i’tidal)

9. Sujud yang panjangnya sebagaimana ruku’, lalu duduk di antara dua sujud kemudian sujud kembali

10. Bangkit dari sujud lalu mengerjakan raka’at kedua sebagaimana raka’at pertama (bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya

11. Tasyahud

12. Salam.

Berikut niat salat gerhana bila dilakukan sendirian:

صَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ لله تَعَالَى

Usholli sunnatal khusuufi rok’ataini lillahi ta’aalaa

Artinya: "Aku niat salat gerhana bulan dua rakaat karena Allah Ta’ala."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved