Jumat, 3 Oktober 2025

Demi Follower, Siswi SMA Tak Kapok Upload Foto Bugil di Medsos

Fenomena saling tukar foto bugil melalui aplikasi pesan singkat tengah menjamur di kalangan remaja.

Editor: Sugiyarto
net
ILUSTRASI 

Alhasil, tidak perlu lama baginya mendapat 'lampu hijau' sampai kemudian Icha yang tadinya sekadar mengirim foto-foto selfie, sekarang sudah mulai membagi foto-foto tanpa ditutup-tutupi.

“Misalnya sebelum tidur, dia suka ngirim gambar pake pakaian sexy. Katanya sih, ‘biar tidur mimpiin dia’, eh besok paginya, dia janji bakal ngirim foto lagi,” kenangnya dari sana Morgan yang pernah mengajak video call satu kali dengan Icha, sudah semakin sulit mengendalikan nafsunya lagi.

“Itu sih akun asli, dan dia mau diajak video call gitu. Kalau udah dapat lampu ijo begitu, ya udah gue minta, pakai ‘kode’ sih tapi,” bisiknya.

Morgan menjelaskan kode yang dimaksud adalah sepik-sepik iblis (SSI).

Dimana saat lampu hijau itu datang, dia harus bisa memberi lampu hijau yang sama sebagai kode siap dengan “penerimaan”_kiriman foto bugil.

“Besoknya dia beneran kirim foto lagi, terus ngobrol-ngobrol-ngobrol, pas sampai dia bilang, ‘udah dulu ya, mau mandi’, gue jawab ‘fotoin dong pas mandi’. Nah, kalau dia agak malu-malu atau mengiyakan, gue mulai gencar minta, deh. Kalau dia nggak mau, gue sok-sokan ngambek gitu,” bocor cowok berkulit sawo matang ini menjelaskan sepik-sepik iblisnya.

Trik itu ternyata sukses, Icha bukan lagi mengirim foto selfie melainkan foto-foto bugil tanpa ada yang ditutup-tutupi.

“Dia sih minta habis dilihat, fotonya dihapus aja, tapi gue masih ada beberapa sih,” katanya sambil menunjukan dua-tiga foto koleksinya.

Selang beberapa minggu, Icha yang ada di Malang sudah semakin percaya dengan Morgan.

Keduanya berjanji akan bertemu di salah satu kota.

Entah apa yang akan dilakukan mereka nantinya?(*)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved