Hadiri Pembekalan Guru Sekolah Rakyat, Presiden Prabowo Tersentuh dengan Testimoni Siswa
Hadiri pembekalan guru dan kepala sekolah Sekolah Rakyat, Presiden Prabowo Subianto mengaku tersentuh dengan testimoni dari para siswa.
Editor:
Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto memberikan pesan untuk para siswa Sekolah Rakyat saat acara Pembekalan Guru dan Kepala Sekolah Rakyat di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (22/8/2025). Dalam acara tersebut, Presiden Prabowo meminta para siswa tak rendah diri.
"Hei anak-anak, hormati orang tuamu. Cintai orang tuamu. Cium kaki ibumu. Jangan pernah kau rendah diri karena bapakmu kerja keras," ucap Presiden Prabowo.
Ia juga meminta para siswa untuk tak bersedih karena orang tua mereka belum makmur saat ini. Sebab, para orang tua bekerja keras untuk mereka.
"Hormati orang tuamu. Cintai orang tuamu. Hormati guru-gurumu," kata Presiden Prabowo.
Ia juga menceritakan momen kagetnya saat keluar dari mobil dan disambut marching band siswa Sekolah Rakyat.
“Ada marching band pakai seragam gagah-gagah begini," katanya.
Presiden Prabowo mengaku juga merasa besar hati mendengar testimoni dari siswa. Para siswa dijemput ke Sekolah Rakyat dari keluarganya.
"Mereka cinta orang tuanya. Orang tuanya kerja keras. Orang tuanya belum menikmati kemerdekaan yang sebenarnya," ujarnya.
Baca juga: Sekolah Rakyat Beri Kesan Mendalam, Jadi Motivasi Guru Perjuangkan Pendidikan
Ia menegaskan hal ini yang mendorongnya dan pemimpin-pemimpin di negeri ini untuk mewujudkan kemerdekaan untuk seluruh negara. Ia mengatakan sudah melihat titik-titik harapan.
"Kita sudah melihat cerahnya anak-anak yang mungkin tadinya risau apa yang akan terjadi. Saudara-saudara sekalian, saya titip benar-benar para guru," ujarnya.
Untuk diketahui, marching band siswa Sekolah Rakyat sempat menyambut Prabowo sebelum memasuki ballroom JIExpo tempat kegiatan berlangsung. Mereka mengenakan seragam almamater Sekolah Rakyat yang berwarna merah putih.
Lalu, sebelum berpidato, paduan suara siswa Sekolah Rakyat juga melakukan pembacaan puisi diiringi lagu. Puisi yang dibacakan, ditujukan untuk Presiden Prabowo.
Tak hanya itu, salah satu siswi Sekolah Rakyat Menengah Pertama 19 Efata Kupang, NTT, Sofia Rorista Angel juga sempat mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo lewat video.
Kehadiran Sekolah Rakyat telah mengubah hidupnya yang sebelumnya penuh keterbatasan menjadi lebih terang dan penuh harapan.
“Terimakasih Bapak Presiden, sudah perhatikan kami anak-anak terpinggir dari Timur. Saya tahu Bapak sibuk urus negara tapi masih sempat urus kami untuk sekolah. Bagi saya, Bapak seperti orang tua yang sudah angkat saya dari tempat yang gelap dan taruh saya di tempat yang terang,” ujar Sofia.
Baca juga: Kemensos Gandeng Polri dan Kejaksaan Awasi Pengadaan Sekolah Rakyat
Nasib 2 Jenderal yang Pecat Prabowo dari ABRI: Djumari Jadi Menko, Agum Gumelar Terima Penghargaan |
![]() |
---|
Politisi PKB Farida Faricha Merapat ke Istana di Tengah Kabar Jadi Wamenkop: Pagi Dipanggil Presiden |
![]() |
---|
Sosok Ahmad Erani Yustika, Sekjen Kementerian ESDM yang Baru Pengganti Dadan Kusdiana |
![]() |
---|
Mengingat Peran Arsitek Senyap Budi Gunawan di Pertemuan Bersejarah Jokowi-Prabowo, Prabowo-Megawati |
![]() |
---|
Gus Ipul Ajak Kepala Daerah Kolaborasi Sukseskan Sekolah Rakyat hingga Pemberdayaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.