Pemberantasan Korupsi, Melchias Mekeng Tegaskan soal Political Will Pemimpin
Menurut Mekeng, Presiden Prabowo telah menjaga keutuhan bangsa, menciptakan kedamaian, dan tegas terhadap pihak-pihak yang menyimpang
"Sebab korupsi bukanlah sekadar kejahatan hukum atau finansial. Ia adalah pengkhianatan terhadap ruh kemerdekaan dan demokrasi. Ia merusak legitimasi negara dan menghancurkan harapan generasi masa depan. Ia menodai ruh kebangsaan kita sendiri," ujar Ahmad Muzani.
Di samping itu, Mekeng melihat bahwa untuk merealisasikan harapan untuk kemajuan bangsa adalah dimulai dari _political will_ yang bersumber dari seorang pemimpin.
“Kalau pemimpin tegas memberantas korupsi tanpa tebang pilih, itu bisa berhasil. Siapa pun yang bersalah harus bertanggung jawab, tanpa memandang kelompok atau kedekatan politik. Kalau pemimpin konsisten menjalankan visi-misinya, tujuan bisa tercapai,” ujarnya.
Terakhir, Mekeng berharap program Makanan Bergizi Gratis tetap berjalan, bahkan negara besar seperti Amerika, Jepang, dan Finlandia pun punya program makan bergizi di sekolah.
Karenanya kata dia, MBG penting agar anak-anak mendapatkan makan siang di sekolah dan tetap semangat belajar.
“Jangan sampai mereka tidak makan, apalagi di rumah belum tentu ada makanan. Selain itu, Sekolah Rakyat juga harus terus dijalankan,” pungkasnya.
Ekonom Optimistis Kebijakan '8+4+5' Berdampak Signifikan pada Pasar Tenaga Kerja |
![]() |
---|
Ekonom Pesimistis Paket Stimulus Ekonomi Bisa Genjot Ekonomi RI, Ini Alasannya |
![]() |
---|
BEM-PTNU Minta KPK Segera Umumkan Tersangka Kasus Korupsi Kuota Haji untuk Cegah Penggiringan Opini |
![]() |
---|
Tips Ustaz Khalid Basalamah Berlindung dari Fitnah Usai Kembalikan Uang ke KPK |
![]() |
---|
Wasekjen PDIP Adhi Dharmo Tak Penuhi Panggilan KPK dalam Kasus Korupsi Rel Kereta Api |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.