Senin, 29 September 2025

Idul Adha 2025

Kandungan Nutrisi Daging Kurban dan Batasan Berapa Banyak Boleh Dikonsumsi

Momen Hari Raya Idul Adha tak lepas dari tradisi menyantap daging kurban.  Ini kandungan nutrisi dan batasan maksimal boleh dikonsumsi.

Freepik
ILUSTRASI DAGING KURBAN - Foto ini diambil dari Freepik pada Senin (2/6/2025) yang menampilkan ilustrasi daging kurban. Berikut 7 tips merebus daging kurban agar cepat empuk dan tidak alot. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Momen Hari Raya Idul Adha tak lepas dari tradisi menyantap daging kurban

Baik daging sapi maupun kambing, keduanya kerap hadir di berbagai menu lezat yang disajikan saat berkumpul bersama keluarga. 

Baca juga: Kurban Unta untuk Berapa Orang? Bolehkah untuk Bersama?

Namun, tahukah bahwa meski kaya nutrisi, daging kurban tetap memiliki batasan konsumsi yang harus diperhatikan?

Ahli gizi dari Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. Sardjito, Yogyakarta, Asri Arimawati, S.Tr.Gz, menjelaskan bahwa daging kurban memang mengandung banyak zat gizi penting yang bermanfaat bagi tubuh.

“Daging kurban ini memang kaya nutrisi ya. Jadi ada protein, kemudian mengandung lemak, zinc, vitamin B12, fosfor, kalium, yang semuanya itu sangat dibutuhkan oleh tubuh kita,” ungkapnya dalam talkshow kesehatan yang diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan beberapa waktu lalu. 

Ia menyebutkan bahwa baik daging sapi maupun kambing merupakan sumber protein hewani yang sangat baik, terutama dalam membantu membangun dan memperbaiki jaringan tubuh. 

Tak hanya itu, daging kurban juga mengandung zat besi yang bermanfaat untuk mencegah anemia, serta fosfor dan selenium yang baik untuk kesehatan tulang dan gigi.

“Kita tahu bahwa daging kurban ya, ada daging sapi maupun daging kambing, itu menjadi sumber protein yang penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh kita yang rusak. Kemudian ada zat besi, selenium, fosfor, yang itu juga baik untuk tulang dan gigi. Jangan lupa juga zat besi itu juga bisa untuk mencegah anemia,” jelasnya.

Batasan Maksimal Boleh Konsumsi Daging Kurban

Namun, meskipun kaya gizi, konsumsi daging kurban tetap perlu dibatasi. 

Asri mengingatkan bahwa terlalu banyak mengonsumsi daging.

Baca juga: 6 Perbedaan Daging Kurban Sapi dan Kambing, Simak Ciri-cirinya

Terutama dalam waktu singkat seperti saat Idul Adha, bisa berdampak kurang baik bagi kesehatan.

Panitia melakukan pemotongan hewan kurban di DPP KNPI, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (21/7/2021). KNPI membagikan sekitar 6.000 kantong daging kurban secara door to door untuk menghindari kerumunan saat pembagian guna mendukung program Pemerintah dalam menangani Covid-19. Daging kurban dibagikan kepada warga sekitar yang membutuhkan dan yang sedang menjalani isolasi mandiri. Tribunnews/Jeprima
Panitia melakukan pemotongan hewan kurban di DPP KNPI, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (21/7/2021). KNPI membagikan sekitar 6.000 kantong daging kurban secara door to door untuk menghindari kerumunan saat pembagian guna mendukung program Pemerintah dalam menangani Covid-19. Daging kurban dibagikan kepada warga sekitar yang membutuhkan dan yang sedang menjalani isolasi mandiri. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/Jeprima)

“Jadi untuk konsumsi daging kurban ini sendiri kita tidak boleh lebih dari dua porsi sebenarnya ya,” imbaunya. 

Menurut Asri, satu porsi daging idealnya berukuran sekitar 60 hingga 70 gram. 

Dalam satu hari, konsumsi daging maksimal yang dianjurkan adalah dua porsi atau sekitar 130 gram. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan