Kesehatan
Apa Itu GERD? Berikut Gejala, Penyebab dan Cara Pengobatannya
GERD merupakan penyakit yang muncul akibat gangguan pencernaan. Berikut gejala hingga cara pengobatan Gastroesophageal Reflux Disease (GERD).
Pengobatan GERD bertujuan untuk mengurangi jumlah refluks atau mengurangi kerusakan pada lapisan kerongkongan dari bahan refluks.
Dokter biasanya akan merekomendasikan obat bebas atau resep untuk mengobati gejala.
Berikut obat GERD yang paling umum, dikutip dari Cleveland Clinic:
1. Antasida (memberikan bantuan cepat dengan menetralkan asam lambung) termasuk Tums®, Rolaids®, Mylanta®, Riopan® dan Maalox®.
2. Penghambat reseptor H-2 (yang menurunkan produksi asam) termasuk Tagamet®, Pepcid AC®, Axid AR® dan Zantac®.
3. Inhibitor pompa proton ( penghambat asam yang lebih kuat yang juga membantu menyembuhkan jaringan kerongkongan yang rusak) termasuk Prevacid®, Prilosec®, Zegerid®, Nexium®, Protonix®, AcipHex® dan Dexilant®.
4. Baclofen adalah obat resep yang digunakan untuk mengurangi relaksasi sfingter esofagus bagian bawah yang memungkinkan pencucian balik.
Baca juga: 6 Manfaat Kunyit Sebagai Obat Alami, dari Turunkan Risiko Penyakit Jantung hingga Cegah Kanker
Baca juga: Mengenal Penyakit Demam Tifoid dan Cara Pencegahannya
Cara Cegah GERD
1. Mempertahankan berat badan yang sehat.
2. Makan dalam porsi kecil dan sering daripada dalam jumlah besar beberapa kali sehari.
3. Kurangi lemak dengan mengurangi jumlah mentega, minyak, saus salad, saus, daging berlemak dan produk susu penuh lemak seperti krim asam, keju, dan susu murni.
4. Duduk tegak saat makan dan tetap tegak (duduk atau berdiri) selama 45 hingga 60 menit sesudahnya.
5. Hindari makan sebelum tidur. Tunggu setidaknya tiga jam setelah makan untuk pergi tidur.
6. Usahakan untuk tidak mengenakan pakaian yang ketat di area perut. Mereka dapat menekan perut Anda dan mendorong asam ke kerongkongan.
7. Saat tidur, angkat kepala tempat tidur enam hingga delapan inci, menggunakan balok kayu di bawah tiang tempat tidur. Bantal tambahan tidak berfungsi.
8. Berhenti merokok .
9. Penyedia layanan kesehatan bisa meresepkan obat pengurang asam. Pastikan untuk meminumnya sesuai petunjuk.
10. Kurangi makanan pemicu.
(Tribunnews.com/Yurika)