Tips Kesehatan
6 Manfaat Bubuk Kakao bagi Kesehatan, Dapat Mengurangi Tekanan Darah Tinggi
Kokoa diperkenalkan ke Eropa oleh penakluk Spanyol pada abad ke-16 dan dengan cepat menjadi populer sebagai obat yang meningkatkan kesehatan.
Penulis:
Farrah Putri Affifah
Editor:
Arif Fajar Nasucha
kakao adalah salah satu sumber polifenol terkaya.
Flavanol dalam kakao memiliki efek antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat.
Namun, pemrosesan dan pemanasan kakao dapat menyebabkannya kehilangan sifat menguntungkannya.
5. Polifenol Meningkatkan Aliran Darah ke Otak dan Fungsi Otak
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa polifenol, seperti yang ada di kakao, dapat mengurangi risiko penyakit neurodegeneratif dengan meningkatkan fungsi otak dan aliran darah.
Flavanol dapat melewati sawar darah-otak dan terlibat dalam jalur biokimia yang menghasilkan neuron dan molekul penting untuk fungsi otak.
Selain itu, flavanol mempengaruhi produksi oksida nitrat, yang melemaskan otot-otot pembuluh darah.
Flavanol meningkatkan aliran darah dan suplai darah ke otak.
Salah satu studi menjelaskan menunjukkan bahwa asupan flavanol kakao setiap hari dapat meningkatkan kinerja mental pada orang dengan dan tanpa gangguan mental.
Studi ini menunjukkan peran positif kakao pada kesehatan otak dan kemungkinan efek positif pada penyakit neurodegeneratif.
Penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan Parkinson.
Namun, diperlukan lebih banyak penelitian.
6. Dapat Meningkatkan Suasana Hati dan Gejala Depresi
Kakao dapat meningkatkan suasana hati dan gejala depresi.
Efek positif pada suasana hati mungkin karena flavanol kakao, konversi triptofan menjadi serotonin penstabil suasana hati alami.
Selain itu, efek positif tersebut juga karena kandungan kafeinnya, atau sekadar kesenangan sensorik makan cokelat.
Satu studi tentang konsumsi cokelat dan tingkat stres pada wanita hamil menemukan bahwa asupan cokelat yang lebih sering dikaitkan dengan penurunan stres dan peningkatan mood pada bayi.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)