Sabtu, 4 Oktober 2025

Lebih Banyak Aktivitas di Luar Rumah Bisa Picu Katarak, Kok Bisa? Ini Penjelasan Dokter Mata

Mereka yang memiliki orang tua maupun kakek dan nenek pernah alami katarak, lebih berisiko terkena katarak. Apalagi banyak aktivitas di luar rumah.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Willem Jonata
Tribunnews/Irwan Rismawan
Pasien melakukan cek mata katarak di Lab Prodia Senior Health, Jakarta, Kamis (12/12/2019). Memasuki usia genap 2 tahun, Prodia Senior menyelenggarakan Low Back Pain #BebasGerak Hidup Sehat, yakni kegiatan seminar kesehatan dan pemeriksaan gratis. Pemeriksaan ini meliputi pengecekan body postural untuk mengetahui fleksibilitas otot tulang belakang dan paha belakang, pemeriksaan kulit kepala, hingga pemeriksaan gula darah dan katarak. Tribunnews/Irwan Rismawan 

Menurutnya, rata-rata pasien melakukan konsultasi ke rumah sakit jika telah mengalami gejala.

Mirisnya, diantara mereka, banyak yang baru memeriksakan diri saat kondisi penyakitnya telah memasuki kategori berat.

"Yang kita kerjakan itu biasanya kalau ada gejala, kalau sudah muncul sesuatu, baru kita lakukan pemeriksaan. Beberapa pasien bahkan baru datang periksa ketika kondisinya sudah cukup berat," jelas dr Andrew.

Sehingga ia menilai kesadaran masyarakat terkait pentingnya melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin masih sangat minim.

"Jadi secara umum saya sampaikan bahwa kesadaran memang kurang," pungkas dr Andrew.

Tidak sedikit masyarakat yang mengalami katarak pada matanya lantaran terlambat menyadari gejala penyakit ini.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved