Imbas Pandemi COVID-19, Penelitian Bidang Perawatan Regeneratif Sel Punca Diprediksi Berkembang
Perawatan Stem Cell diharapkan akan menjadi sebuah teknologi perawatan sel generasi baru yang mampu mengatasi berbagai penyakit.
Perangkat medis berupa protein pembentuk tulang milik Daewoong adalah cangkok tulang sintetis berbasis carrier yang menggabungkan protein perangsang tulang rhBMP-2 (recombinant human bone protein-2), yang dapat membantu memecah sel induk dalam tubuh manusia menjadi sel tulang untuk merawat rusakan tulang dan memungkinkan pembentukan tulang baru.
Produk ini dikembangkan melalui penelitian selama 13 tahun untuk bersaing dengan perawatan regeneratif tulang berbasis protein pembentuk tulang bernama 'Infuse' yang dimonopoli oleh perusahaan perangkat medis global bernama Medtronic.
Pasien yang menderita kerusakan tulang parah dapat menerima perawatan dengan harga yang terjangkau berkat perangkat medis bio integratif yang memiliki tingkat efektivitas dan keamanan lebih tinggi dengan menerapkan teknologi pembawa protein canggih CGBIO.
RhBMP-2 yang digunakan pada perangkat medis tersebut telah diakui oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) atas inovasi teknologi dan teknologi aslinya.
Contoh kasusnya adalah seorang pasien anak yang menderita osteoporosis dan memiliki kelainan bentuk tulang parah di kaki kirinya pada usia 8.
Pengelasan ekstensif pada tulang kaki diperlukan untuk merawat pasien ini dan hal ini akan berujung pada cacat permanen dan pasien tidak akan bisa berjalan lagi.
Namun, berkat operasi baru menggunakan terapi sel punca dan produk Novosis yang mengandung protein pembentuk tulang milik Daewoong, pasien dapat kembali hidup sehat dan dapat berjalan dan aktif berolahraga.
Dokter yang melakukan operasi tersebut menggunakan Novosis untuk merawat pasien osteomielitis yang tidak dapat disembuhkan dan pasien yang menderita pergeseran sendi, di mana dua penyakit ini sebelumnya sulit diobati karena belum ada teknologi yang mumpuni.