Perokok dan yang Bukan Punya Potensi Sama Besar Idap Kanker Paru-paru, Bagaimana Mencegahnya?
Selama ini, banyak dari kita berpikir hanya perokok aktif yang akan mengalami kanker paru-paru.
Biasanya, kanker paru-paru tidak menimbulkan gejala sampai penyakitnya sudah lanjut. Hal ini terjadi karena paru-paru hanyamemiliki sedikit ujung saraf.
Baca: Nyeri Dada Tiba-tiba Tak Melulu Berarti Serangan Jantung
Namun, gejala umum yang kerap dialami penderita kanker paru-paru sebagai berikut:
- batuk persisten yang semakin memburuk
- batuk darah
- nyeri di dada punggung, atau bahu yang memburuk saat batuk, tertawa, atau bernafas dalam
- nafas pendek yang datang tiba-tiba dan terjadi selama aktivitas sehari-hari
- penurunan berat badan yang tidak bisa dijelaskan
- merasa lelah atau lemah
- kehilangan selera makan
- infeksi paru-paru seperti bronkitis atau pneumonia yang tidak akan hilang
- suara serak atau sesak nafas.
Beberapa pasien kanker paru-paru juga bisa mengalami gejala khusus seperti pembengkakan di wajah atau leher kesulitan menelan atau sakit saat menelan
Terobosan pengobatan kanker
Menurut Pennell, ada banyak jenis kanker paru-paru dan uji genetik telah membantu para peneliti untuk mengembangkan terapi yang menargetkan jenis sel kanker tertentu, salah satunya terapi berbasis kekebalan.
Terapi berbasis kekebalan, di mana sistem kekebalan tubuh dipersiapkan untuk menyerang tumor, juga membantu pasien kanker paru-paru hidup lebih lama.

Terapi ini juga telah disetujui untuk mengobati banyak jenis kanker lainnya.
Pengembangan alat skrining seperti CT scan juga membantu dengan identifikasi dini kanker paru-paru, yang bisa menyelamatkan puluhan ribu jiwa.
Pemeriksaan kanker paru-paru adalah cara populer lain untuk mengidentifikasi adanya kanker.
Mencegah kanker paru-paru Meskipun tidak semua kanker paru-paru dapat dicegah, kita bisa melakukan beberapa langkah yang dapat menurunkan risiko mengalami penyakit ini.
Hal pertama yang bisa kita lakukan agar terhindar dari kanker paru-paru adalah menjauhi gaya hidup merokok.
Pola makan yang sehat juga penting untuk mengurangi risiko kanker paru-paru. Selain itu, kurangi paparan bahan kimia seperti asbes dan radon.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kanker Paru-Paru Mengintai Siapa Saja, Begini Cara Mencegahnya