Kamis, 2 Oktober 2025

WNI Diadili di Inggris

GHB Diduga Obat yang Digunakan Reynhard Sinaga kepada Korbannya, Kenali Apa itu GHB & Bahayanya

GHB (gamma-hydroxybutyrate) merupakan obat yang diduga digunakan Reynhard Sinaga kepada korbannya, untuk itu kenali apa itu GHB dan bahayanya.

DOK. Kepolisian Manchester via Daily Mirro
Apa itu GHB? Lantas apa efeknya? GHB dipakai Reynhard Sinaga untuk membius korbannya demi ia melancarkan aksi. 

TRIBUNNEWS.COM – GHB (gamma-hydroxybutyrate) merupakan obat yang diduga digunakan Reynhard Sinaga untuk menjerat korbannya.

Diketahui, seorang warga Indonesia, Reynhard Sinaga dijatuhi hukuman seumur hidup oleh Pengadilan Manchester, Inggris.

Hal itu berkaitan tindakan perkosaan terhadap korban pria yang dilakukannya pada 1 Januari 2015 hingga 2 Juni 2017.

Berdasarkan keterangan Kepolisian Manchester, Reynhard mengajak korban setelah mabuk di dekat apartemennya.

Kemudian, ia memasukkan obat yang dicurigai adalah GHB (gamma-hydroxybutyrate).

Reyhnard memamerkan ke teman-temannya dia mendapat pria heteroseksual.
Reyhnard memamerkan ke teman-temannya dia mendapat pria heteroseksual. (Greater Manchester Police)

Dilansir Kompas.com, pakar adiksi dan peneliti obat-obatan terlarang dari Institute of Mental Health Addiction and Neuroscience (IMAN) Jakarta, dr Hari Nugroho, mengatakan GHB marak digunakan di Eropa sekitar tahun 1990-an.

GHB merupakan zat psikoaktif yang menyerang saraf (neurotransmitter).

Efeknya sama seperti ketika orang minum alkohol.

Lalu, apa yang dimaksud Gamma-hydroxybutyrate atau GHB?

Bagaimana cara kerja dan bahayanya?

Reynhard Sinaga menggunakan obat GHB untuk menjebak para korbannya.1
Reynhard Sinaga menggunakan obat GHB untuk menjebak para korbannya.

Berikut tentang Gamma-hydroxybutyrate atau GHB, dilansir Tribunnews dari Medicalnewstoday.com:

Gamma-hydroxybutyric acid (GHB) merupakan obat dari neurotransmitter yang secara alami terjadi dalam tubuh. 

Sedangkan Neurotransmitter adalah bahan kimia yang membantu saraf mengirim dan menerima sinyal.

Nah, GHB dapat memperlambat aktivitas di sistem saraf pusat.

Sehingga pengguna dapat merasa pusing, mengantuk, dan berpotensi bingung.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved