Ustaz Arifin Ilham Sakit
Ustaz Yusuf Mansur Duga Suara Serak Ustaz Arifin Ilham Dipengaruhi Kanker di Dua Organ Tubuhnya
Ustaz Yusuf Mansur kemudian mengungkap penyakit yang diderita oleh Ustaz Airifin Ilham yang ia sebut sebagai gurunya.
Editor:
Anita K Wardhani
Menurut Yusuf Mansur, penyakit itu sudah diderita Arifin Ilham beberapa tahun.
Baca: Dirawat karena Kanker Nasofaring, Apakah Suara Serak Arifin Ilham Bisa Jadi Deteksi Awal?

Ajak Berdoa
Saat menjenguk Arifin Ilham, Ustaz Yusuf Mansur memanjatkan sejumlah doa dan juga membacakan Al Quran.
"Beliau sampai tertidur saat saya baca doa dan Al Quran. Bener. Sampai kedengeran ngorok. Masya Allah," ujar Ustaz Yusuf Mansur.
Di akhir wawancara, Ustaz Yusuf Mansur melalui radio Elshinta memimpin doa bersama untuk kesembuhan Ustaz Arifin Ilham.
Inilah doa Ustaz Yusuf Mansur untuk Ustaz Arifin Ilham
Drop Setelah Olahraga
Saat Tribunnews mencoba mengkonfirmasi keadaan dari Ustaz Arifin, salah satu pihak keluarga menyampaikan penyebab dari Ustaz Arifin kembali masuk ke rumah sakit.
Setelah selesai menjalani kemoterapi beberapa waktu lalu, dengan kondisi bahan yang belum pulih ia langsung memaksakan untuk berolahraga.
"Setelah kemo kondisinya sempat menurun belum pulih kembali, nah Ustaz sudah berolahraga jadi kecapean," ujar salah satu pihak keluarga yang berasal dari Banjarmasin yang tidak ingin disebutkan identitasnya kepada Tribunnews di RSCM, Jakarta Pusat, Selasa (8/1/2019).
Tak hanya itu menurutnya faktor cuaca yang saat ini berubah-ubah juga turut membuat Ustaz Arifin Ilham menjadi gampang ngedrop.
Hal itu yang menyebabkan Ustaz Arifin harus kembali dirawat di Rumah Sakit. Kondisinya pun saat ini semakin membaik.
"Selain itu cuaca yang tidak bagus menyebabkan kondisi ustaz semakin menurun. Sekarang kondisinya sudah membaik, sudah bisa minum," katanya.
Sejak pagi hari kemarin terlihat Ustaz Yusuf Mansur, Ustaz Solmed, Fadli Zon, Maruf Amin, Zulkifli Hasan, Anies Baswedan dan beberapa politisi lain yang datang menjenguk.
Tanda-tanda kanker Nasofaring
Dilansir dari laman Mayo Clinic, kanker nasofaring ini memang banyak terjadi pada masyarakat Asia Tenggara.
Kanker ini sulit dideteksi sejak dini, tidak mudah diperiksa, dan gejala-gejala kanker karsinoma ini hampir menyerupai gejala-gejala lain yang lebih umum.