Kamis, 2 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Prancis Kirim Bantuan ke Gaza via Udara, Macron Serukan Akses Penuh, Bantuan Airdrop Saja Tak Cukup

Emmanuel Macron pada hari Jumat menyerukan akses kemanusiaan penuh ke Gaza dan mengatakan bahwa bantuan udara tersebut tidak cukup

Editor: Muhammad Barir
Tangkapan layar X/Emmanuel Macron
JATUHKAN BANTUAN- Prancis menjatuhkan bantuan melalui udara ke Gaza. Menghadapi krisis kemanusiaan Prancis melakukan pengiriman makanan melalui udara di Gaza. Prancis berterima kasih kepada mitra Yordania, Emirat, dan Jerman atas dukungannya. Prancis menyadari pengiriman makanan melalui udara saja tidak cukup. Israel harus memberikan akses kemanusiaan penuh untuk mengatasi kelaparan. 

"Situasi kemanusiaan yang mengerikan ini merupakan akibat langsung dari penggunaan kelaparan warga sipil oleh Israel sebagai senjata perang – sebuah kejahatan perang – serta perampasan bantuan dan layanan dasar yang terus-menerus dan disengaja oleh Israel, tindakan berkelanjutan yang merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan berupa pemusnahan, dan tindakan genosida," demikian bunyi laporan tersebut.

"Penggunaan kekuatan mematikan yang berulang terhadap warga sipil Palestina oleh pasukan Israel, tanpa pembenaran, melanggar hukum humaniter internasional dan hukum hak asasi manusia.... Pembunuhan rutin oleh pasukan Israel di dekat lokasi GHF juga merupakan kejahatan perang," tambahnya.

Menurut data resmi terbaru, jumlah korban tewas akibat perang Israel di Gaza sejak 7 Oktober 2023 telah meningkat menjadi 60.332, dengan 147.643 korban luka-luka. Mayoritas korban tewas adalah perempuan dan anak-anak.

 

SUMBER: MIDDLE EAST MONITOR, CALIBER, AHRAM

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved