Selasa, 7 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Profil Marwan al-Sultan, Direktur RS Indonesia di Gaza, Gugur dalam Serangan Israel Beserta Keluarga

Direktur RS Indonesia di Gaza, Dr. Marwan al-Sultan, meninggal dunia diserang Israel. Indonesia berduka & mengutuk keras serangan ini.

|
Editor: Glery Lazuardi
MOHAMMED ABED / AFP
RUMAH SAKIT INDONESIA - Dr. Marwan al-Sultan, Direktur RS Indonesia di Gaza, gugur bersama keluarga dalam serangan Israel, Rabu (2/7/2025). Sosoknya jadi simbol dedikasi kemanusiaan. 

TRIBUNNEWS.COM, GAZA - Dunia medis di Gaza kembali berduka. Dr. Marwan al-Sultan, Direktur Rumah Sakit Indonesia di Gaza, dilaporkan meninggal dunia bersama anggota keluarganya dalam serangan udara Israel yang menghantam kediamannya di sebelah barat Kota Gaza pada Rabu (2/7/2025). 

Serangan tragis ini menewaskan dr. Marwan, istri, dan anak-anaknya, meninggalkan duka mendalam serta kerugian besar bagi upaya kemanusiaan di tengah krisis yang tak kunjung usai.

Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Luar Negeri (Kemlu RI), menyampaikan duka cita mendalam atas wafatnya dr. Marwan al-Sultan.

Melalui akun resmi X (@Kemlu_RI) pada Kamis (3/7/2025), Kemlu RI tidak hanya menyatakan belasungkawa, tetapi juga secara tegas mengutuk serangan yang dilakukan Israel terhadap non-kombatan.

"Indonesia turut berduka atas wafatnya dr. Marwan Al Sultan, Direktur RS Indonesia di Gaza, beserta keluarganya pada tanggal 2 Juli 2025 dan mengutuk serangan Israel tersebut," tulis Kemlu RI.

Indonesia juga mengapresiasi jasa dan perjuangan dr. Marwan untuk kemanusiaan dan perdamaian Palestina. Atas insiden ini, pemerintah Indonesia berkomitmen untuk terus memonitor perkembangan Rumah Sakit Indonesia di Gaza

"Indonesia kembali menyerukan dihentikannya kekejaman Israel dan dilakukannya gencatan senjata segera di Palestina," tambah Kemlu RI.

Baca juga: Direktur Rumah Sakit Indonesia untuk Gaza Tewas Dibunuh Israel

Rumah Sakit Indonesia di Beit Laia, Gaza Utara dinyatakan berhenti beroperasi secara total akibat agresi militer Israel.
Rumah Sakit Indonesia di Beit Laia, Gaza Utara dinyatakan berhenti beroperasi secara total akibat agresi militer Israel. (khaberni/tangkap layar)

Sosok Dedikatif dan Sumber Informasi Utama dari Gaza

Dr. Marwan al-Sultan adalah sosok penting yang selama ini menjadi sumber informasi utama dari Gaza, terutama dalam melaporkan kondisi pilu warga Palestina di wilayah utara yang terkepung. 

Beliau berulang kali bersuara, meminta masyarakat internasional untuk mendesak keselamatan tim medis, bahkan ketika tentara Israel mengepung atau menyerang rumah sakit.

Sebelumnya, organisasi kemanusiaan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) Indonesia pernah melaporkan kondisi Rumah Sakit Indonesia di Gaza utara yang rusak parah akibat serangan tentara Israel pada Mei lalu. 

Bahkan, beberapa alat medis dilaporkan tertimpa reruntuhan akibat getaran ledakan.

Dr. Marwan Al Sultan dikenal sebagai direktur Rumah Sakit Indonesia dengan karier panjang sebagai dokter. 

Beliau adalah konsultan kardiologi intervensional yang aktif bekerja sama dengan tim kemanusiaan internasional dari berbagai negara seperti Inggris, Prancis, Belanda, Belgia, Spanyol, Kanada, dan Maroko, khususnya di Gaza utara.

MER-C Indonesia mengutuk keras pembunuhan Direktur RS Indonesia oleh Israel, menggambarkan Al Sultan sebagai sosok yang berdedikasi tinggi.

Beliau tanpa henti memimpin RS Indonesia dalam situasi yang amat sulit, berjuang menyediakan layanan medis penting bagi rakyat Palestina, meskipun terus-menerus diancam serangan udara Israel dan menghadapi keterbatasan sumber daya yang parah.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved