Konflik Iran Vs Israel
Menlu Iran: Tidak Ada Kesepakatan, tapi Jika Israel Berhenti Menyerang, Kami Juga Akan Berhenti
Trump mengumumkan gencatan senjata Iran-Israel, tetapi Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi menegaskan bahwa belum ada kesepakatan tersebut.
TRIBUNNEWS.COM – Menteri Luar Negeri Iran, Abbas Araghchi, menyatakan bahwa tidak ada kesepakatan gencatan senjata antara Iran dan Israel seperti yang diumumkan oleh Presiden AS, Donald Trump.
Namun, Araghchi menegaskan bahwa jika Israel menghentikan serangan, pihaknya juga tidak akan melanjutkan aksi militer.
"Sebagaimana telah berulang kali ditegaskan oleh Iran: Israel yang melancarkan perang terhadap Iran, bukan sebaliknya," tulis Araghchi di platform X pada Selasa (24/6/2025) pukul 07.46 WIB.
"Sampai saat ini, TIDAK ADA 'kesepakatan' terkait gencatan senjata atau penghentian operasi militer."
"Namun, dengan syarat bahwa rezim Israel menghentikan agresi ilegal terhadap rakyat Iran paling lambat pukul 4 pagi waktu Teheran, kami tidak berniat melanjutkan respons militer setelahnya."
Araghchi menambahkan bahwa keputusan akhir mengenai penghentian operasi militer akan ditentukan kemudian.
Sebagai informasi, Donald Trump sebelumnya mengumumkan melalui media sosial bahwa Israel dan Iran telah mencapai kesepakatan gencatan senjata.
"SELAMAT KEPADA SEMUANYA!" tulis Trump di Truth Social, pada Selasa pukul 05.02 WIB.
"Telah sepenuhnya disetujui oleh dan antara Israel serta Iran bahwa akan ada GENCATAN SENJATA yang lengkap dan total (dalam waktu sekitar enam jam dari sekarang, setelah kedua negara menyelesaikan misi terakhir mereka yang sedang berlangsung), selama 12 jam, di mana perang akan dianggap BERAKHIR!"
Trump kemudian memberikan rincian mengenai waktu pelaksanaan kesepakatan tersebut.
"Dengan asumsi semuanya berjalan sebagaimana mestinya—dan saya yakin akan begitu—saya ingin mengucapkan selamat kepada kedua negara, Israel dan Iran, karena memiliki stamina, keberanian, dan kecerdasan untuk mengakhiri apa yang seharusnya disebut sebagai 'PERANG 12 HARI.'"
Baca juga: Donald Trump Umumkan Gencatan Senjata Israel vs Iran, Ketua DPR AS Beri Pujian: Hari Bersejarah
"Ini adalah perang yang bisa saja berlangsung bertahun-tahun dan menghancurkan seluruh kawasan Timur Tengah, tetapi itu tidak terjadi—dan tidak akan pernah terjadi! Tuhan memberkati Israel, Tuhan memberkati Iran, Tuhan memberkati Timur Tengah, Tuhan memberkati Amerika Serikat, dan TUHAN memberkati DUNIA!"
Ledakan Terdengar di Teheran setelah Pengumuman Gencatan Senjata
Tak lama setelah Trump mengumumkan gencatan senjata, saksi mata di Teheran melaporkan bahwa serangan udara Israel terhadap ibu kota Iran dan kota Karaj di sekitarnya justru meningkat pada dini hari waktu setempat, mengutip Iran International.
Sebuah video yang dikirimkan ke Iran International tampaknya menunjukkan momen ledakan di Hakimiyeh, kawasan timur Teheran.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.