Konflik Iran Vs Israel
Pakar Mesir: Arab Diam-diam Dukung Serangan Israel ke Iran, Mesir akan Bayar Mahal
Dalia Ziada ungkap Mesir tunduk pada Qatar, pura-pura bela Palestina, tapi diam-diam dukung Hamas dan Iran demi kepentingan politik sendiri.
TRIBUNNEWS.COM - Seorang pakar geopolitik Mesir yang kini tinggal di pengasingan, Dalia Ziada, menyebut bahwa banyak orang Arab diam-diam bersukacita atas serangan Israel ke Iran.
Hal ini diungkap Ziada dalam wawancara eksklusif dengan The Jerusalem Post, Rabu (18/6/2025).
"Secara diam-diam, orang Arab bersuka cita atas kenyataan bahwa Israel menyerang Iran," ujarnya dari Washington, DC.
Ziada menyebut rezim Iran telah lama menjadi musuh kawasan, terutama bagi poros Sunni yang dipimpin Arab Saudi.
"Iran mengancam Arab Saudi, melecehkan Bahrain, UEA, bahkan menyebut jalan utamanya dengan nama pembunuh Presiden Mesir al-Sadat. Iran adalah musuh lama kami," jelasnya.
Mesir Ikut Bermanuver, Situasi Makin Gawat
Mesir, menurut Ziada, justru memainkan peran berbahaya karena menyembunyikan dukungan terhadap Iran di balik retorika pro-Palestina.
"Mesir memiliki sejarah menentang Iran, jadi ironis ketika sekarang mereka justru berdiri bersama musuh lamanya," katanya.
Dia menyebut pengaruh Qatar sebagai faktor utama di balik pergeseran kebijakan Mesir.
"Qatar menyuap Mesir dengan dalih investasi ekonomi. Sejak 2022, dan lebih intens setelah 7 Oktober, hubungan keduanya makin dekat," kata Ziada.
Menurutnya, Qatar sengaja menugaskan Mesir untuk menutupi kejahatan Iran melalui media nasional, media sosial, hingga institusi seperti Universitas Al-Azhar.
"Imam besar Al-Azhar bahkan secara terbuka menyatakan dukungan pada Syiah, padahal Al-Azhar sangat Sunni," ujarnya.
Baca juga: Israel Targetkan Kawasan Sipil, Pemerintah akan Segera Evakuasi 380 WNI di Iran
Ziada juga mengkritik tajam sikap Mesir yang berpura-pura membela rakyat Gaza, namun tidak mengambil tindakan nyata untuk membantu mereka.
"TV Mesir berseru 'Hidup Palestina', tapi ketika perang pecah, mereka malah menggandakan tembok Rafah agar warga Gaza tidak bisa keluar," ucapnya.
Ia menyebut, bahkan intelijen Mesir terlibat dalam pungli terhadap warga Gaza yang ingin mengungsi.
Mesir Tunggangi Hamas demi Kekuasaan
Mengenai dukungan publik terhadap Hamas, Ziada menilai hal itu dimanfaatkan oleh pemerintah Mesir untuk melanggengkan kekuasaannya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.