Capres Kolombia Ditembak Saat Kampanye
Kandidat Capres Kolombia Alami Luka Serius usai Ditembak, Dokter Lakukan Operasi Darurat
Kandidat calon presiden Kolombia Miguel Uribe Turbay menjalani operasi setelah mengalami luka serius akibat penembakan pada hari Sabtu (7/6/2025).
Penulis:
Farrah Putri Affifah
Editor:
Bobby Wiratama
Menteri Pertahanan Kolombia, Pedro Arnulfo Sánchez, menyatakan bahwa militer, polisi, dan badan intelijen negara mengerahkan seluruh sumber daya untuk mengungkap pelaku dan motif di balik serangan tersebut.
Pemerintah juga menawarkan hadiah besar senilai 3 miliar peso Kolombia untuk informasi yang mengarah pada penangkapan para pelaku yang bertanggung jawab.
Partai Democratic Center menyebut penembakan itu sebagai “tindakan kekerasan yang tidak dapat diterima.”
Pemerintah Kolombia mengeluarkan pernyataan tegas yang mengecam insiden tersebut dan menyerukan penyelidikan menyeluruh atas kasus ini.
Presiden Kolombia, Gustavo Petro, yang berasal dari kubu kiri dan merupakan kritikus Uribe, menyampaikan simpati mendalam kepada keluarga senator tersebut melalui pesan di media sosial.
Petro menegaskan bahwa negara sedang fokus menyelidiki siapa yang memerintahkan serangan itu dan juga menyoroti pentingnya evaluasi ulang protokol keamanan dalam kampanye politik.
“Untuk saat ini, yang ada hanyalah hipotesis,” ujar Petro dalam pidatonya, menambahkan bahwa pemerintah berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus ini demi menjaga keamanan dan stabilitas negara.
Sebagai informasi, Uribe, yang belum menjadi kandidat presiden resmi untuk partainya, berasal dari keluarga terkemuka di Kolombia.
Ayahnya adalah seorang pengusaha dan pemimpin serikat pekerja.
Sang ibu merupakan jurnalis Diana Turbay, diculik pada tahun 1990 oleh kelompok bersenjata di bawah komando mendiang pemimpin kartel Pablo Escobar.
Namun sayangnya pada tahun 1991, sang ibu tewas dalam operasi penyelamatan.
(Tribunnews.com/Farra)
Artikel Lain Terkait Capres Kolombia
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.