10 Negara Paling Tidak Ramah vs 10 Negara Paling Ramah, Indonesia Masuk Daftar

TRIBUNNEWS.COM – Sebuah survei terbaru mengungkap peringkat negara-negara paling ramah (dan paling tidak ramah) untuk ditinggali, baik untuk bekerja, bersekolah, maupun pensiun.

Mengutip The New York Times, survei ini dilakukan oleh InterNations, sebuah platform panduan bagi para ekspatriat.

InterNations menyusun peringkat terhadap 53 negara di seluruh dunia dengan meminta para ekspatriat menilai tempat tinggal mereka saat ini.

Jika Anda sedang mempertimbangkan untuk pindah, Kosta Rika patut dilirik.

Negara ini menempati peringkat No. 1 dalam hal kemudahan menetap, budaya, sambutan masyarakat, dan keramahan penduduk lokal.

“Penduduk lokal umumnya ramah dan menyenangkan. Anda akan belajar beradaptasi dengan gaya hidup ‘Pura Vida’ di Kosta Rika,” ujar seorang ekspatriat asal Kanada kepada InterNations.

Meksiko menyusul di posisi kedua.

Sebanyak 75 persen ekspatriat yang pindah ke sana melaporkan memiliki kehidupan sosial yang berkembang, dan lebih dari 80 persen merasa disambut dengan tangan terbuka saat menjadikan Meksiko sebagai rumah baru.

Filipina berada di peringkat ketiga sebagai negara terbaik bagi ekspatriat, berkat gaya hidupnya yang santai dan mudah diakses.

Menurut survei, banyak orang pindah ke Filipina karena alasan cinta atau untuk pensiun.

Indonesia menempati posisi keempat dalam daftar ini.

Baca juga: 10 Negara dengan Miliarder Terbanyak Tahun 2025, Indonesia di Peringkat Berapa?

Sementara itu, negara yang dianggap paling tidak ramah adalah Kuwait.

Masyarakat Kuwait tampaknya sangat terikat pada kebiasaan lokal mereka, sehingga negara ini terus-menerus berada di peringkat terbawah selama 10 tahun terakhir.

Disebutkan bahwa menjalin pertemanan dengan penduduk lokal sangat sulit, dan hanya sekitar seperempat ekspatriat yang merasa diterima di sana.

Norwegia berada satu tingkat di atas Kuwait, di posisi kedua dari bawah.