Kamis, 2 Oktober 2025

Paus Baru

Gantikan Hobi Paus Fransiskus, Olahraga Apa yang Digemari Paus Leo XIV?

Berbeda dari Paus Fransiskus suka olahraga sepak bola, Paus Leo XIV yang berasal dari Chicago menyukai olahraga lain

YouTube Vatican News
PAUS BARU - Tangkapan layar detik-detik Robert Prevost, yang dikenal sebagai Paus Leo XIV, melambaikan tangan kepada para pengunjung di Basilika Santo Petrus, Vatikan, Kamis (8/5/2025). Berbeda dari Paus Fransiskus suka olahraga sepak bola, Paus Leo XIV yang berasal dari Chicago menyukai olahraga lain 

"Rakyat Peru, bangsa yang beriman dan penuh harapan, bersatu dalam doa untuk kepausannya dan merayakan dengan rasa syukur bahwa seorang pendeta yang mencintai Peru kini memimpin Gereja universal. Semoga Tuhan memberkatinya dan menyertainya dalam misinya!"

12. Pemerintah Venezuela

"Republik Bolivarian Venezuela mengucapkan selamat dengan rasa hormat dan harapan yang mendalam kepada Yang Mulia Leo XIV atas pemilihannya sebagai Paus Tertinggi Gereja Katolik, yakin bahwa kepemimpinannya akan menandai era baru pembaruan spiritual, keadilan, dan pemulihan hubungan di antara masyarakat."

13. Presiden Kolombia Gustavo Petro

"Paus baru, Leo XIV, bukan hanya orang Amerika. Nenek moyang langsungnya adalah orang Latin: Spanyol dan Prancis, dan dia tinggal selama 40 tahun di Amerika Latin, di Peru.

"Saya berharap ia menjadi pemimpin yang hebat bagi para migran di seluruh dunia, dan saya berharap ia mengangkat saudara-saudari migran Latin kita yang saat ini dipermalukan oleh AS. Waktunya bagi mereka untuk berorganisasi.

"Semoga dia membantu kita membangun kekuatan besar umat manusia yang melindungi kehidupan, dan mengalahkan keserakahan yang telah menyebabkan krisis iklim dan kepunahan makhluk hidup."

14. Presiden Ekuador Daniel Noboa

"Kami menyambut Paus Leo XIV dengan harapan di hati kami. Semoga sabdamu mempersatukan, menghibur, dan membimbing jutaan orang di masa ketidakpastian. Doa kami menyertaimu dari Ekuador."

15. Presiden Argentina Javier Milei

"Kekuatan Surga telah memberikan keputusan mereka dengan jelas. Tak ada kata-kata lagi, Tuan Hakim. Selesai."

16. Kanselir Austria Christian Stocker

"Habemus Papam! Saya mengucapkan selamat kepada Paus Leo XIV atas jabatan yang diembannya dengan tanggung jawab yang besar ini dan mendoakan agar ia memperoleh banyak kekuatan dan kebijaksanaan dalam masa kepausannya."

17. Friedrich Merz, Kanselir Jerman

"Saya mengucapkan selamat atas terpilihnya Anda sebagai kepala Gereja Katolik. Melalui jabatan Anda, Anda menawarkan harapan dan bimbingan kepada jutaan umat beriman di seluruh dunia di masa-masa penuh tantangan ini. Bagi banyak orang, Anda adalah mercusuar keadilan dan rekonsiliasi. Di Jerman, orang-orang menantikan kepausan Anda dengan keyakinan dan harapan positif.

"Saya mendoakan agar Anda diberikan kekuatan, kesehatan, dan berkat Tuhan atas tugas-tugas yang ada di depan Anda."

18. Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez

"Selamat kepada seluruh Gereja Katolik atas terpilihnya Paus Leo XIV yang baru sebagai @Pontifex_en. Semoga kepausannya berkontribusi dalam memperkuat dialog dan pembelaan hak asasi manusia di dunia yang membutuhkan harapan dan persatuan."

19. Viktor Orban, Perdana Menteri Hongaria

"Kita punya Paus! Ada harapan!"

Bagaimana dengan Indonesia?

Pemerintah Republik Indonesia melalui Menteri Agama Nasaruddin Umar mengucapkan selamat atas terpilihnya Kardinal Robert Francis Prevost dari Amerika Serikat sebagai pemimpin tertinggi umat Katolik dunia. 

Kardinal Robert Francis Prevost terpilih dalam proses proses conclave yang berlangsung sejak 7 Mei 2025. 

Kardinal Robert Francis Prevost akan menggunakan nama kepausan Paus Leo XIV

Dia terpilih menjadi pemimpin Gereja Katolik baru menggantikan Paus Fransiskus yang meninggal dunia pada 21 April 2025.

“Selamat atas terpilihnya Paus Leo XIV sebagai pemimpin tertinggi umat Katolik dunia,” terang Menag dalam keterangan tertulisnya pada media termasuk Tribunnews.com  di Jakarta, Jumat (9/5/2025).

Menag juga mengapresiasi pesan pertama yang disampaikan oleh Paus Leo XIV usai terpilih sebagai paus ke-267. Dalam pidato perdananya, Paus Leo XIV menyampaikan pesan damai ke seluruh dunia.

Baca juga: Sosok Paus Leo XIV, Orang Amerika Pertama yang Menjadi Paus, Lama Hidup di Peru

"Pesan damai sejahtera dari Paus Leo XIV dalam pidato perdananya patut kita apresiasi. Ini merupakan pesan universal yang harus kita upayakan bersama agar kehidupan dunia ini semakin damai di masa mendatang,” sebut Menag.

Menag juga mengapresiasi Paus Leo XIV yang berkomitmen untuk melanjutkan perjuangan mendiang Paus Fransiskus. 

PROFIL PAUS LEO XIV - Paus Leo XIV melambaikan tangan ke hadapan ribuan umat katolik dari balkon Basilika Santo Petrus, Vatikan, usai didapuk sebagai Paus ke-267, menggantikan mendiang Paus Fransiskus, Kamis (8/5/2025). Profil Paus Leo XIV lahir di Chicago dengan nama lahir Robert Francis Prevost dan menjadi Paus pertama dari Amerika Serikat. 
PROFIL PAUS LEO XIV - Paus Leo XIV melambaikan tangan ke hadapan ribuan umat katolik dari balkon Basilika Santo Petrus, Vatikan, usai didapuk sebagai Paus ke-267, menggantikan mendiang Paus Fransiskus, Kamis (8/5/2025). Profil Paus Leo XIV lahir di Chicago dengan nama lahir Robert Francis Prevost dan menjadi Paus pertama dari Amerika Serikat.  (vaticannews)

Menurutnya, banyak hal yang telah diukir oleh Paus Fransiskus dalam upaya mewujudkan perdamaian dunia. 

Selain Dokuman Persaudaraan Manusia yang ditandatangani bersama Grand Syekh Al Azhar pada 2019, Paus Fransiskus juga telah menandatangani Deklarasi Istiqlal bersama Imam Besar Masjid Istiqlal KH Nasaruddin Umar pada September 2024.

Deklarasi ini lahir sebagai diplomasi lintas iman yang berfokus pada isu kemanusiaan dan pelestarian lingkungan. Deklarasi ini antara lain menegaskan bahwa nilai-nilai agama adalah sumber solusi atas tantangan global, mulai dari dehumanisasi, perubahan iklim, hingga ketimpangan sosial.

“Kami berharap, komitmen atas Deklarasi Istiqlal akan terus terbangun dan terjalin dengan baik dalam kepemimpinan Paus Leo XIV untuk dunia yang lebih humanis, alam yang makin lestari, serta kohesi sosial yang makin kuat dan tidak timpang,” harap Menag.

(Tribunnews.com/ Chrysnha)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved