'Operasi Sindoor' Sandi Perang India Serang Pakistan: Bermakna Tanda Merah di Dahi Perempuan India
Militer India meluncurkan serangan ke Pakistan pada Rabu (7/5/2025) dini hari pukul 01.44 waktu setempat.
Ini menandakan bahwa wanita tersebut telah menikah dan suaminya masih hidup.
Ini memiliki makna tradisional dan budaya dalam kehidupan wanita Hindu yang telah menikah.
Dalam beberapa tradisi, sindoor dikaitkan dengan Dewi Parvati, yang dianggap sebagai lambang pengabdian dalam pernikahan.
Sindoor atau vermillion juga merupakan tanda seorang prajurit.
Para prajurit di India telah membubuhkan tika atau tilak, yang sering kali berupa sindoor, di dahi mereka saat mereka maju menghadapi musuh yang menyerbu.
Prajurit Rajput dan Maratha digambarkan dengan tanda merah berkilau di dahi saat mereka mengangkat kepala tinggi-tinggi kala berperang melawan musuh demi tanah dan Dharma mereka.
Ini juga menjadi pertempuran untuk Dharma, yang merupakan kebenaran, karena darah warga negara yang tidak bersalah telah tertumpah.
Serangan Rudal India adalah 'Tindakan Perang'
Dalam sebuah pernyataan, Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif mengatakan bahwa "Pakistan memiliki hak untuk memberikan tanggapan yang tegas terhadap tindakan perang yang dipaksakan oleh India ini dan tanggapan yang tegas memang sedang diberikan."
Televisi Pakistan yang dikelola pemerintah, mengutip pejabat keamanan, mengatakan angkatan udara Pakistan menembak jatuh dua jet India tetapi tidak memberikan rincian tambahan.
Sharif mengatakan seluruh bangsa mendukung Angkatan Bersenjata Pakistan dan moral serta semangat rakyat Pakistan tinggi.
"Bangsa Pakistan dan Angkatan Bersenjata Pakistan tahu betul bagaimana menghadapi musuh," katanya. "Kami tidak akan pernah membiarkan musuh berhasil dalam tujuan jahatnya."
Warga Muzaffarabad Ceritakan Ketakutan Selama Serangan Udara
Di Muzaffarabad, kota utama di Kashmir yang dikelola Pakistan, penduduk menggambarkan suasana kekacauan setelah beberapa ledakan.
Abdul Sammad, penduduk setempat, mengatakan ia mendengar beberapa ledakan dan melihat warga sipil terluka.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.